Cinta Mati, Politisi Afrika Minta Dikubur dalam Mobil Mercedes Bututnya

Risna Halidi Suara.Com
Rabu, 08 April 2020 | 17:30 WIB
Cinta Mati, Politisi Afrika Minta Dikubur dalam Mobil Mercedes Bututnya
Politisi Afrika Minta Dikubur dalam Mobil Mercedes Bututnya (Facebook)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Cinta Mati, Politisi Afrika Minta Dikubur dalam Mobil Mercedes Bututnya

Seorang politisi asal Afrika Selatan, meninggal dunia dan memiliki satu wasiat terakhir yang sedikit aneh, ia ingin dikubur dalam mobil Mercedes kesayangannya.

Dia adalah mendiang Tshekede Bufton Pitso, seorang mantan pemimpin Gerakan Demokrasi Bersatu (UDM) di Eastern Cape, Afrika Selatan.

Pitso meninggal beberapa pekan lalu, saat berjalan hendak masuk ke mobil jenis limousine kesayangannya itu.

Baca Juga: Lagi Dokter Virus Corona Meninggal, Kali Ini dr Karnely Herlena

Dilansir Suara.com dari Oddity Central, Pitso dikenal sebagai pencinta mobil Mercedes. Ia pernah memiliki beberapa mobil merek premium pabrikan Jerman tersebut namun kemudian terpaksa dijual karena jatuh miskin.

Politisi Afrika Minta Dikubur dalam Mobil Mercedes Bututnya (Facebook)
Politisi Afrika Minta Dikubur dalam Mobil Mercedes Bututnya (Facebook)

Hingga suatu hari, ia kembali membeli mobil Mercedes. Kali ini ia hanya mampu membeli mobil Merci bekas berjenis limousine, Mercedes Benz E500 bekas buatan tahun 1990-an.

Menariknya, mobil bekas itu juga dibeli dalam kondisi rusak dan tidak bisa dikemudikan sama sekali. Pitso hanya menggunakan Merci kesanyangannya sebagai tempat melepas penat, berdiam di kursi kemudi sambil mendengarkan radio.

Kata keluarganya, itu adalah kegiatan favorit Pitso setiap hari. Hingga akhirnya Pitso berwasiat bahwa dirinya ingin mati dikebumikan bukan masuk ke dalam peti melainkan dikubur dengan mobil kesayangannya tersebut.

Lewat foto-foto yang disebarkan di media sosial Facebook, jenazah Pitso nampak didudukkan di kursi kemudi mobil lengkap dengan sabuk pengaman yang melintang di badannya.

Baca Juga: Gelombang PHK Virus Corona, 21 Hotel di Tanjungpinang Pecat Karyawan

Bukan main lebar lubang makam yang harus digali. Karena alasan itu juga, pihak pemakaman harus menggali kuburan dengan ekskavator.

"Ayah saya dulunya adalah pengusaha kaya dan memiliki armada mobil Mercedes tetapi menjelang akhir ia mengalami masa-masa sulit dan mobil-mobil itu pergi. Sekitar dua tahun lalu dia membeli Mercedes Benz bekas. Tidak lama sebelum akhirnya rusak tetapi dia masih menghabiskan sebagian besar waktunya di luar rumah. Dia tidak bisa mengendarainya tetapi di situlah dia bahagia dan menghabiskan banyak waktunya duduk di belakang kemudi," kata putri Tshekede Pitso yang berusia 49 tahun, Sefora Letswaka.

Nampaknya, ini bukan kasus pertama mengubur orang dalam mobil di Afrika. Beberapa tahun lalu, seorang lelaki Nigeria mengubur ayahnya bersama BMW X5 baru. Dan lima tahun lalu, seorang pengusaha Nigeria lainnya mengubur ibunya dalam sebuah mobil SUV Hummer.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI