5 Kiat Belanja Sayur dan Buah Online, Nomor 3 Wajib Dilakukan!

Kamis, 02 April 2020 | 11:00 WIB
5 Kiat Belanja Sayur dan Buah Online, Nomor 3 Wajib Dilakukan!
Ilustrasi belanja bahan makanan. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - 5 Kiat Belanja Sayur dan Buah Online, Nomor 3 Wajib Dilakukan!

Berkegiatan, belajar, dan bekerja di rumah karena khawatir terpapar virus corona Covid-19, membuat orang berpikir dua kali untuk keluar rumah.

Alhasil belanja kebutuhan dapur seperti sayur dan buah pun dilakukan secara online, lalu di antar langsung ke rumah. Tapi bagaimana agar tetap aman dan terjaga kebersihannya?

Ketua Umum PERGIZI PANGAN Indonesia, Prof. Dr. Ir. Hardinsyah, MS mengatakan pada dasarnya perjalanan tidak akan merusak sayur dan buah, karena sayur dan buah selalu menempuh perjalanan dari petani ke pasar misalnya.

Baca Juga: Begini Panduan Belanja Selama Pandemi Covid-19

"Selama ini sayur ada perjalanan dari petani ke pasar, dari pasar ke rumah. Hanya bedanya selama ini kita yang datang ke pasar, ini dari pasar di anterin, nggak ada bedanya," ujarnya saat dihubungi suara.com beberapa waktu lalu.

Untuk itu, Prof Hardinsyah memberikan 5 tips saat belanja buah dan sayur online. Apa saja?

1. Pastikan pengemasan bersih

Ia mengatakan hal yang harus diperhatikan ialah menjaga prinsip keamanan atau pengemasan dari sayur dan buah itu sendiri.

Ilustrasi menyimpan sayuran dan buah dalam kulkas. (Shutterstock)
Ilustrasi menyimpan sayuran dan buah dalam kulkas. (Shutterstock)

"Jadi yang penting prinsip-prinsip keamanan dalam handling dijaga," katanya.

Baca Juga: Supaya Nggak Panic Buying di Pasar, Buat Daftar Belanja!

2. Diamkan lebih dulu

Ini menjaga dan mencegah terjadinya droplet atau percikan ludah dari pengantar atau pengemas, karena droplet jadi cara penularan Covid-19. Maka, saat tiba biarkan lebih dulu agar droplet yang menempel sedikit mengering.

"Jangan langsung semua plastiknya di bawa ke dalam biarkan dulu di suatu tempat di depan rumah atau garasi," jelas Prof. Hardiansyah.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI