Suara.com - Sudah jadi pengetahuan umum jika virus corona penyebab sakit Covid-19 ditularkan melalui droplet atau percikan cairan yang mengandung virus lalu entah bagaimana caranya, masuk ke tubuh orang lain.
Itulah mengapa pemerintah di seluruh dunia mengimbau warganya harus berdiam diri di rumah.
Lalu apakah Covid-19 dapat menular saat berhubungan seks?
Menurut beberapa ahli aktivitas seks tidak menularkan virus namun saat adanya pertukaran cairan ludah seperti oral seks hingga ciuman itu bisa meningkatkan risiko seseorang terkena Covid-19.
Baca Juga: Main Game, Perempuan Ini Rela Tinggalkan Suami Asli Demi Suami Online
"Akan sangat menyenangkan bisa adanya panduan yang mengonfirmasi kenyataan di lapangan, tentang perilaku manusia selama melakukan hubungan seks selama social distancing dan karantina," kata Polly Rodriguez, Founder sekaligus CEO perusahaan kesehatan seksual Unbound, mengutip Vogue, Selasa (31/3/2020).
Salah satu yang dipastikan aman dari Covid-19 dalam aktivitas seks, adalah masturbasi. Cara ini akan melindungi pasangan sekaligus dirinya sendiri, karena bisa menahan orang tidak melakukan hubungan intim secara langsung.
"Masturbasi tidak akan menyebarkan Covid-19, terutama jika Anda mencuci tangan (dan mainan seks apapun) dengan sabun dan air selama setidaknya 20 detik sebelum dan sesudah berhubungan seks," kata Polly.
Ia juga mengatakan jika masturbasi ternyata ampuh mengurangi stres dan ketegangan, serta bisa meningkatkan kualitas tidur.
Sehingga di masa-masa seperti ini jadi cara yang ampuh menjawab kebutuhan seksual. "Kita semua menjadi agak gila terus menerus di rumah, dan masturbasi jadi pelarian yang hebat secara mental dan fisik," kata dia.
Baca Juga: Dampak Virus Corona, Gaji Pemain Arema FC Dipotong 75 Persen
Sehingga kata dia, di masa seperti ini yang disarankan melakukan jarak sosial, mainan seks bisa melayani banyak orang. Dengan begitu seseorang bisa mengeluarkan hasrat seksual tanpa harus takut tertular virus corona Covid-19.