Suara.com - Sebuah rekaman video menunjukkan sejumlah mayat pasien virus corona atau Covid-19 dimasukkan ke truk berpendingin di kota New York. Seperti diketahui, jumlah korban meninggal di kota tersebut telah mendekati angka 1000.
Video yang diunggah di Youtube menunjukkan sejumlah staf medis menggunakan forklift untuk memuat mayat ke truk berpendingin di luar Pusat Rumah Sakit Brooklyn di Fort Greene. Hal itu diungkapkan oleh pria yang merekam video tersebut.
Ketika pria itu mengambail rekaman kejadian tersebut dia terdengar berkata, "Ini nyata. Ini Brooklyn. Mereka menempatkan mayat-mayat itu di dalam kendaraan roda 18 ... ini bukan lelucon ... ini adalah Rumah Sakit Brooklyn ... Ini mungkin membuat Anda ingin menganggap ini serius."
Baca Juga: Begini Panduan Belanja Selama Pandemi Covid-19
Hingga Senin (30/3/2020) pagi, New York telah memiliki kurang dari 60.000 kasus Covid-19 yang dikonfirmasi. Setidaknya 965 di antaranya meninggal dunia, yang membuat sejumlah rumah sakit kewalahan.
Sebelumnya, kota New York telah mendirikan rumah sakit darurat di Central Park. Rumah sakit darurat itu dipersiapkan untuk menghadapi lonjakan pasien yang terinfeksi.
Dalam persiapan untuk lonjakan kematian terkait virus corona, kota ini telah menyiapkan kamar mayat darurat, termasuk yang terlihat dalam video. Sementara yang lainnya di di luar Rumah Sakit Bellvue di Manhattan.
Akhir pekan lalu Kota New York meminta Badan Manajemen Darurat Federal untuk membantu menyimpan maya. Hal itu karena kota tersebut hanya memiliki kapasitas yang cukup untuk 900 mayat. Kini jumlah korban tewas telah mendekati kapasitas kamar mayatnya.
Baca Juga: Proses Pembuatan APD Cegah Covid-19 di Jakarta Timur