Suara.com - Gerai makanan cepat saji asal Amerika Serikat, McDonald’s atau McD akan menutup sementara layanan makan di tempat (dine-in) di seluruh gerai McD di Indonesia mulai Rabu, 1 April 2020 ini.
Hal tersebut dilakukan guna mencegah penyebaran Covid-19.
Lewat siaram tertulis yang diterima Suara.com, konsumen yang ingin menikmati menu McD tetap dapat memesan lewat layanan Contactless Service Take Away, Contactless Drive Thru, dan Contactless McDelivery.
"Penutupan layanan makan di tempat ini berlangsung hingga 14 hari ke depan, dan dapat disesuaikan dengan mempertimbangkan situasi darurat virus corona yang ditetapkan pemerintah," bunyi rilis tersebut.
Baca Juga: Mantap! Pabrik Garmen Probolinggo Buat APD Corona Standar Internasional
Mengenai penutupan sementara layanan makan di tempat, Associate Director of Communications McDonald’s Indonesia Sutji Lantyka mengatakan bahwa sikap perusahaannya merupakan dukungan penuh terhadap imbauan pemerintah kepada seluruh pelaku bisnis di Indonesia untuk berperan aktif mencegah penyebaran Covid-19.
"Kami sangat mendukung pemerintah Indonesia yang berupaya mencegah penyebaran Covid-19 yang saat ini memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan kami lakukan dengan membatasi ruang berkumpul masyarakat di tengah pandemi ini. Dengan suka rela kami menutup sementara layanan dan area makan di tempat di seluruh restoran McDonald’s di Indonesia, dan mengarahkan konsumen untuk memanfaatkan layanan Drive Thru, Take Away, dan McDelivery untuk menikmati menu McD. Keselamatan dan keamanan konsumen dan karyawan adalah prioritas McDonald’s Indonesia," kata Sutji.
Selain penutupan sementara layanan makan di tempat, Sutji juga menyampaikan bahwa McDonald’s Indonesia telah memperketat prosedur operasional standar dalam meningkatkan kebersihan di restoran-restoran McDonald’s mulai dari area dapur hingga ke semua titik kontak konsumen.
"Kami meningkatkan kebersihan dan menerapkan layanan contactless, yakni Contactless Serving Take Away, Contactless Drive Thru, dan Contactless McDelivery. Pada layanan McDelivery, misalnya, kami mewajibkan pengiriman makanan diantar dengan tidak melakukan kontak fisik sama sekali antara konsumen dan rider McDelivery. Konsumen dapat mengambil sendiri pesanan langsung di dalam boks McDelivery. Untuk pembayaran, rider McDelivery akan menyiapkan dua kantong plastik, satu untuk pembayaran dan satu lainnya untuk uang kembalian.”
Meski tidak dapat menikmati makanan di dalam restoran, McDonald’s memastikan kebersihan restoran dan kru tetap menjadi priorotas dan selalu meningkatkan frekuensi pembersihan semua titik kontak dengan konsumen seperti gagang pintu, area tunggu pesanan, area cuci tangan, dan musholla.
Baca Juga: Nikita Mirzani Bahas Dihamili Jin, Raya Kitty Diam-diam Cerai
Selama menutup layanan layanan di tempat, McDonald’s untuk sementara waktu juga meniadakan layanan self-ordering kios.
"Prinsip kebersihan di seluruh titik kontak konsumen adalah standar operasional sehari-hari McDonald’s. Di tengah darurat virus corona, kami memperketat operasional, meningkatkan kebersihan kru dan restoran. Kami ingin konsumen dapat tetap menikmati menu McDonald’s tanpa keraguan akan kebersihan dan kualitas makanan dan minuman yang dipesan," pungkas Sutji.