Suara.com - Bhasha Mukherjee adalah Miss England 2019. Ia cukup istimewa karena ada darah India yang kental, mengalir di tubuhnya. Beberapa waktu lalu, Bhasha pulang ke kampung halamannya dan terjebak disana saat pandemi corona terjadi.
Sedihnya, wanita yang sedang memulai kariernya di dunia kedokteran ini tak bisa membantu rekannya di Inggris yang sedang kewalahan melawan virus corona.
Melansir Daily Mail, Bhasha curhat bagaimana sedihnya ia menerima email dari rumah sakit tempatnya bekerja yang meminta ia untuk membantu rekannya yang lain.
"Saya mulai mendapat email dari kantor untuk meminta saya kembali bekerja. Saya tahu saya sangat dibutuhkan sehingga saya mengirim email pada mereka bahwa saya bersedia," ungkapnya.
Baca Juga: Sempat Hilang Ingatan, Wanita Cantik Ini Sukses Jadi Finalis Miss England
Setelah mendapat email, Bhasha kemudian bersiap pulang kembali ke Inggris. Sayangnya, ketika sudah di dalam pesawat, ia dan penumpang lain disuruh turun. Kemudian ia menuju ke Kolkata agar bisa mengisolasi diri bersama keluarganya yang lain.
"Ini adalah situasi yang memicu kecemasan. Saya berpikir bagaimana saya akan pulang dan kembali bekerja. Ada ratusan orang yang hanya berdiri di bandara dengan tas mereka dan matia-matian mencoba untuk terbang dan pergi," ungkapnya.
"Semua orang menangis berusaha keras untuk pulang. Saya hanya duduk di lantai dan ikut menangis. Saya merasa seperti pengungsi yang terjebak dala kamar. Saya merasa tak berguna," lanjutnya.
Dikabarkan juga, Bhasha sudah meminta pemerintah untuk segera mambantu kepulangannya agar bisa kembali bekerja dan membantu rekan lain di garis terdepan untuk menanggulangi virus corona.
Baca Juga: Kisah Bhasha Mukherjee, Wanita India yang Terpilih Jadi Miss England 2019