Suara.com - Selingkuh selama ini dianggap sebagai salah satu kejahatan terbesar dalam sebuah hubungan asmara. Banyak kisah cinta yang kandas gara-gara perselingkuhan.
Siapa saja juga bisa menjadi orang ketiga, bahkan termasuk sahabat dekat. Melansir Daily Star, Sabtu (21/3/2020), seorang wanita yang tidak disebutkan identitasnya mengaku tengah mengalami dilema berat akibat perselingkuhan yang pernah dilakukan sang suami.
Mereka sudah menikah sejak 2016 lalu. Namun, belakangan suaminya baru mengakui bahwa dia tidur dengan ketua bridesmaid atau pengiring pengantin pada malam sebelum pernikahan berlangsung.
Suaminya tidak mabuk malam itu. Namun, mereka pada akhirnya melakukan hubungan seks yang hebat sepanjang malam.
Baca Juga: Ngaku Kesepian, Wanita Ini Malah Selingkuh dengan Pengantar Makanan
"Mereka bahkan berhasil melakukan quickie di pagi hari, beberapa jam sebelum kami mengatakan, 'Saya bersedia'," ungkap wanita tersebut.
Setelah membuat pengakuan mengejutkan, wanita itu mengatakan bahwa sekarang sang suami berharap dimaafkan.
"Namun, bagaimana saya bisa (memaafkan) ketika semuanya didasarkan pada kebohongan," ujar wanita ini.
Jane O’Gorman dari Daily Star kemudian menyarankan wanita tersebut untuk benar-benar membuat pertimbangan matang. Memang butuh waktu, tapi mestinya pasangan bisa memahami hal itu.
Menurut Jane, aspek yang paling mengkhawatirkan dari hubungan terlarang sang suami adalah mereka melakukan hubungan seks lebih dari sekali, bahkan pada pagi hari sebelum acara pernikahan. Bukankah itu sangat keterlaluan?
Baca Juga: Viral! Pria Ini Memergoki Pacarnya Selingkuh dari Video Youtube
Semuanya diserahkan kembali kepada si wanita yang jadi korban selingkuh. Jika pada akhirnya tak bisa menyelamatkan pernikahan akibat adanya pengkhianatan sejak awal, tentu dia harus bersiap untuk memulai semuanya sendiri dari awal lagi.
Meski begitu, membiarkan begitu saja perilaku buruk sang suami di masa lalu hingga menjadi dendam dan hanya membuat sakit juga disebutkan bukan pilihan terbaik.
"Dia jelas bukan pria yang Anda inginkan," kata Jane.