Perusahaan Ini Membuat Jalanan dari Sampah Plastik, Lebih Kuat Dari Aspal

Jum'at, 13 Maret 2020 | 12:04 WIB
Perusahaan Ini Membuat Jalanan dari Sampah Plastik, Lebih Kuat Dari Aspal
Jalanan dari Sampah Plastik. (Bored Panda)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sampah plastik masih jadi momok pencemaran lingkungan di darat maupun laut, sehingga berbagai cara diupayakan agar sampah plastik bisa berkurang di muka bumi. Terlebih, sampah plastik diketahui butuh waktu sangat lama untuk bisa terurai sepenuhnya.

Sebuah dobrakan berhasil dilakukan Toby McCartnye, seorang insinyur yang membuat sampah plastik untuk dijadikan bahan utama membangun jalan raya, dan membuat perusahaan berawal dengan ide itu.

Mengutip laman Bored Panda, Jumat (13/3/2020), cerita ini berawal saat laki-laki asal Skotlandia itu mendengar kekhawatiran putrinya tentang sampah plastik, dan ia tidak ingin anaknya hidup di tengah plastik yang mencemari laut.

Inspirasi kedua ia dapatkan setelah melihat orang lokal di India melelehkan sampah plastik untuk mengisi jalan yang berlubang. Dari situ, munculah ide membuat perusahaan.

Baca Juga: Kurangi Sampah Plastik Lautan, Apa Strategi Indonesia?

Perusahaan itu bernama MacRebur. Namun berbeda dengan cara orang India yang melelehkan dan membakar plastik yang tentu saja dilarang di Inggris, perusahaan tersebut memilih menampung plastik dari limbah industri dan rumah tangga dengan perbandingan 60 - 40 persen.

Sampah plastik itu kemudian dicacah menggunakan granulator untuk menjadi potongan kecil kurang dari 5 mm. "Selanjutnya, butiran plastik dicampur dengan aktivator kami. Inilah yang membuat plastik melekat kuat ke jalan," tulis situs perusahaan.

Aktivator itu telah mendapat hak paten, dan tentang apa kandungannya, perusahaan mengaku itu adalah rahasia. Perpaduan butiran plastik dan aktivator ini disebut campuran MacRebur, dan dijual kepada produsen aspal.

Sementara itu, aspal biasa pada umumnya terbuat dari bitumen dan batu, inovasi yang dibuat MacRebur disebut-sebut bisa menggantikan bitumen pada aspal, yang pada akhirnya bisa mengurangi bahan bakar fosil.

"Kita bisa melakukan ini karena mengubah plastik menjadi bahan yang menggantikan bahan dari minyak bumi dan melekatkannya ke batu dengan bantuan aktivator kami," ungkap perusahaan.

Baca Juga: Setelah Sampah Plastik, Apa Lagi?

Perusahaan juga memastikan sudah menggunakan suhu yang tepat untuk menghindari plastik keluar dan mencemari lingkungan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI