Infografis
Suara.com - Meghan Markle tak menghabiskan banyak waktu di Inggris. Wanita yang dulu terobsesi tinggal di Inggris ini sekarang justru tak betah berlama-lama, apalagi sang putra, Archie sudah menunggu kepulangannya di rumah baru mereka di Kanada.
Melansir Daily Mail, Meghan terbang ke Kanada pada hari Rabu (11/3/2020) sedangkan suaminya, Pangeran Harry masih menyelesaikan beberapa pekerjaan di kampung halamannya ini.
Rupanya ada beberapa peristiwa yang terbongkar media ketika Meghan Markle dan Pangeran Harry melakukan perpisahan dengan stafnya di Inggris.
Mereka memberi banyak penghargaan bagi para staf yang sudah bekerja keras membantu mereka selama menjadi anggota senior kerajaan dan menggelar sebuah pesta di hotel Goring pada minggu lalu.
Baca Juga: Tak Jadi Tamu VIP, Pangeran Harry Simpan Kekecewan Pada Ratu Elizabeth II
Beberapa staf disebut menangis ketika Duke dan Duchess of Sussex menyampaikan salam perpisahannya.
Tak cuma menggelar pesta di hotel mewah, Pangeran Harry juga memberi perlakuan istimewa untuk tim mereka dengan menyewa truk es krim dan membuat pesta pizza untuk para staf setia.
"Air mata yang ditahan oleh bangsawan itu mengalir dengan bebas di antara wajah-wajah yang sudah dikenalnya," ujar pakar kerajaan Omid Scobie mengungkapkan.
"Ketika dia merangkul beberapa staf setia yang kemungkinan besar tidak akan dia temui lagi, aku tidak bisa tidak merasa sedih untuk anggota tim yang berdedikasi," lanjutnya.
Omid mengatakan, itu memilukan melihat upaya staf yang tak kenal lelah untuk mempromosikan pekerjaan pasangan ini dan meluncurkan proyek-proyek mereka.
Baca Juga: Ibu Tiri Pangeran Harry Tak Akan Dipanggil Ratu jika Suaminya Naik Tahta
