Hari Perempuan Internasional, Miss Universe 2019 Dukung Kesetaraan Gender

Senin, 09 Maret 2020 | 17:41 WIB
Hari Perempuan Internasional, Miss Universe 2019 Dukung Kesetaraan Gender
Zozibini Tunzi, Miss Universe 2019. (Suara.com/Frieda Isyana)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Hari Perempuan Internasional jatuh setiap tanggal 8 Maret. Berbagai isu dibahas dan diperjuangkan setiap tahunnya. Bagi Zozibini Tunzi, tahun ini ia akan membawakan isu kesetaraan gender sebagai advokasinya sebagai Miss Universe 2019.

Perempuan asal Afrika Selatan ini memiliki kepedulian yang sangat tinggi akan kesetaraan gender, dan dia kerap menggunakan media sosial personalnya untuk menyuarakan narasi seputar gender stereotyping seiring dengan profesinya sebagai advokat.

Akrab disapa Tunzi, ia meraih gelar Miss Universe 2019 melalui dukungannya terhadap pentingnya pendidikan kepemimpinan atau leadership bagi anak-anak perempuan, serta bangga akan kecantikan alami dan mendorong perempuan untuk mencintai diri mereka apa adanya.

Menurut Tunzi, kesenjangan kesetaraan gender masih sangat besar dan harus terus diperjuangkan. Hal ini perlu digarisbawahi pada Hari Perempuan Internasional tahun ini agar perempuan bisa diakui berdasarkan kualitasnya.

Baca Juga: Lawan Stigma, Mantan Miss Universe: Jangan Takut Lakukan Tes HIV

"Butuh 108 tahun supaya laki laki dan perempuan bisa setara, dan semua gender. Jadi yah perjalanan kita masih panjang," kata Tunzi ketika ditemui di sela acara Beuaty World with Miss Universe 2019 by Lazada, Senin (9/3/2020).

Tunzi optimis bisa membawa isu ini dengan platformnya sebagai Miss Universe, namun ia menegaskan bahwa ia tak bisa melakukannya sendirian saja. Ia bisa melakukan bagiannya, yakni menyebarkan kepedulian mengenai kesetaraan gender, namun harus tetap ada kerjasama dari seluruh pihak.

"Itulah artinya collective individualism. Bekerja bersama, untuk memastikan aku menjalankan bagianku, dia (Ayuma) menjalankan bagiannya, dan semuanya menjalankan bagian mereka supaya kita pasti bisa meraihnya. Jadi aku bisa menjalankan bagianku tapi aku nggak bisa melakukannya sendirian," lanjutnya lagi sambil menunjuk ke arah Ayuma alias Ayu Maulida, Puteri Indonesia 2020, yang hadir bersamanya.

Ia menyarankan bagi semua perempuan di Indonesia untuk tetap kuat dan percaya bahwa kita semua bisa melakukan hal-hal yang ada di pikiran kita dan fokus kepada hal tersebut.

Tak cuma bagi perempuan Indonesia, namun bagi seluruh masyarakat Indonesia untuk berani tampil bagi para perempuan untuk memilih para perempuan, agar semua perempuan bisa bangkit dan berani memilih dirinya sendiri.

Baca Juga: Malam Puncak Puteri Indonesia 2020 Akan Dihadiri Miss Universe 2019

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI