Suara.com - Buat kamu yang berhijab, mungkin tak asing dengan celana berpotongan lebar. Modelnya yang loose, tidak membentuk tubuh, membuat celana berpotongan lebar ini bisa tampil syar'i. Tapi, sudahkah kamu tahu perbedaan kedua jenis celana berpotongan lebar, yaitu kulot dan palazzo?
Serupa tapi tak sama. Meski sama-sama memiliki siluet yang lebar, ada perbedaan antara celana kulot dan palazzo. Nah, supaya kamu nggak salah dalam padu padan keduanya, yuk simak perbedaannya berikut ini.
Celana Kulot
Celana kulot awalnya adalah celana perempuan dengan panjang selutut dan menggunakan pilihan bahan yang ringan. Tapi, seiring perkembangan tren fesyen, model celana kulot kini berinovasi hingga muncul celana kulot panjang. Bahannya pun bervariasi, tak lagi melulu berbahan ringan, tetapi bisa berbahan plisket, batik, wedges, bahkan jeans.
Baca Juga: Jadi Favorit Hijaber, Begini Cara Merawat Jilbab Voal
Potongan celana kulot adalah lebar dan lurus, mulai dari pangkal paha hingga bagian ujung celana. Dan dilihat dari desainnya, celana kulot lebih berkesan kasual, sehingga cocok dipadankan dengan outfit apapun yang berkesan kasual, mulai dari kaos, sweater, hingga jaket.
Celana kulot cocok digunakan oleh jenis tubuh apapun, termasuk kamu yang bertubuh curvy atau pendek. Buat kamu yang bertubuh curvy, pilih celana kulot warna hitam yang berfungsi menyamarkan. Sedangkan kamu yang bertubuh pendek, pilih kulot dengan panjang di atas mata kaki supaya tidak berkesan tenggelam.
Celana palazzo adalah celana panjang perempuan yang memiliki potongan yang melebar pada bagian bawah. Sedangkan pada bagian atas atau bagian pinggang, celana palazzo didesain pas atau high waist.
Model celana palazzo cenderung lebih elegan dan sleek, sehingga celana palazzo lebih sering digunakan untuk padanan gaya formal, misalnya dipadankan dengan kemeja, blus berbahan jatuh, atau cropped jacket.
Baca Juga: Tampil Kasual, Begini Cara Kate Mengombinasikan Sneakers dan Celana Kulot
Dilihat dari modelnya, celana palazzo lebih cocok dikenakan oleh pemilik tubuh tinggi dan langsing. Hal ini lantaran celana palazzo memiliki potongan pinggang yang tinggi. Bagian bawah celana yang lebih lebar daripada celana kulot juga membuatnya celana palazzo cocok dikenakan oleh pemilik tubuh semampai, untuk menghindari kesan menyapu lantai.