Sakit Hati, Ratu Elizabeth II Tolak Bahas Meghan Markle

Selasa, 25 Februari 2020 | 14:10 WIB
Sakit Hati, Ratu Elizabeth II Tolak Bahas Meghan Markle
Ratu Elizabeth II dari Kerajaan Inggris. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Hubungan Ratu Elizabeth II dengan Pangeran Harry dan Meghan Markle sedang dapat sorotan belakangan ini. Pasca cucunya keluar dari anggota senior kerajaan, berbagai drama memang kerap membuntuti hubungan antara nenek dan cucu ini.

Terbaru, Ratu Elizabeth II tak menyetujui kata 'Royal' dipakai oleh Pangeran Harry sebagai branding mereka di sebuah lembaga nirlaba yang bernama 'Sussex Royal'.

Mendengar hal ini, Meghan Markle dikabarkan meradang. Seorang sumber bahkan mengatakan Meghan tetap optimis dan kesuksesan tak bisa dipisahkan darinya meski tak menyematkan nama Sussex Royal.

Rupanya, bukan cuma Meghan Markle yang meradang. Ratu Elizabeth II juga sangat sakit hati dengan drama yang ditimbulkan oleh cucu dan istrinya tersebut.

Baca Juga: Berita Mengejutkan! Keponakan Ratu Elizabeth II, Earl of Snowdon Cerai

Seorang sumber berkata pada Vanity Fair tentang perasaan Ratu Elizabeth II. Menurutnya, sang ratu merasa sangat terluka hingga menolak pembahasan tentang cucu menantunya tersebut.

Kebersamaan Ratu Elizabeth dan Meghan Markle. (Instagram/@kensingtonroyal)
Ratu Elizabeth dan Meghan Markle. (Instagram/@kensingtonroyal)

"Secara umum, Ratu Elizabeth II tak mau berbicara soal Pangeran Harry dan Meghan Markle," ujar sumber seperti yang dikutip dari laman Page Six.

"Ratu sangat ingin menuntaskan masalah ini karena dia melihat dampaknya pada monarki. Pada level pribadi, saya pikir hal ini menyakiti perasaannya," jelas sumber yang sama.

"Ratu telah mencapai titik di mana dia tak ingin memikirkannya lagi, dia hanya mau semua selesai," ungkapnya.

Kebersamaan Ratu Elizabeth dan Meghan Markle. (Instagram/@kensingtonroyal)
Kebersamaan Ratu Elizabeth dan Meghan Markle. (Instagram/@kensingtonroyal)

Sementara itu, salah satu orang terdekat kerajaan, Patrick Jephson mengatakan pada Vanity Fair bahwa Ratu Elizabeth II sudah bertindak masuk akal, mengingat ia sebagai seorang pemimpin monarki.

Baca Juga: Ratu Elizabeth II Kecewa, Cucu Kesayangannya Bercerai

"Ketika sesuatu diperlukan untuk membela monarki, dia melakukan apa yang diperlukan. Orang-orang yakin dia bertindak untuk melindungi monarki," jelasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI