Tips Bertahan di Dunia Bisnis Fesyen ala Desainer Barli Asmara

Senin, 24 Februari 2020 | 13:02 WIB
Tips Bertahan di Dunia Bisnis Fesyen ala Desainer Barli Asmara
Barli Asmara saat ditemui dalam acara Muffest 2020 di Jakarta (Suara.com/Lilis)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Di tengah maraknya desainer muda bermunculan, Barli Asmara punya trik khusus untuk bisa tetap eksis di dunia bisnis fesyen Tanah Air.

Barli yang sudah 20 tahun berkecimpung di dunia fesyen mengatakan ada satu hal yang membuatnya senantiasa bertahan, dan itu adalah 'melihat ego dalam diri'.

"Kalau mau bertahan kita memang jangan terlalu ego. Jadi kita memang harus ada sisi komersilnya," kata Barli di Jakarta beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Cuma Lulusan SMK, Desainer Muda Ini Gelar Fashion Show di Paris

Barli Asmara memperkenalkan 20 rancangan terbarunya dengan tema besar, 'The Unstoppable You' di ajang Jakarta Fashion Week 2019, di Jakarta, Sabtu (20/10/2018). [Suara.com/Ratna Halidi]
Barli Asmara memperkenalkan 20 rancangan terbarunya dengan tema besar, 'The Unstoppable You' di ajang Jakarta Fashion Week 2019, di Jakarta, Sabtu (20/10/2018). [Suara.com/Risna Halidi]

Ia mengakui, dirinya sempat terlambat menyadari hal tersebut. Sebab saat awal debut, kata Barli, dirinya terlalu fokus melakukan show sendiri. Hingga memasuki periode 2014-2015, Barli mengaku lelah dengan apa yang dilakukannya.

"Jadi saya harus speak up, harus bangun. Nah, waktu saya bangun itu mana yang akan menyambut saya. Ternyata komunitas hijaber. Udah gak usah pusing, gak usah pindah-pindah haluan," cerita Barli.

Selain ego, kemampuan melihat tren juga sangat dibutuhkan. Ia berusaha jeli melihat apa yang sedang diminati banyak orang. Meski diakuinya, terkadang minat publik berbeda dengan seleranya.

Perihal harga juga menjadi pertimbangannya. Barli tak masalah jika harus menurunkan harga produknya jika hal tersebut justru membuat konsumen memborong barang dagangnya. Hal itu yang kemudian bisa menjadi investasi bagi bisnisnya ke depan.

"Misalnya, masa sekarang orang udah 400 (ribu)an masa Barli mau 4 jutaan. Gak akan laku. Mending 4 juta belinya satu atau satu juta tapi belinya 300?" tuturnya.

Baca Juga: Keren, Desainer Muda Ajak Peduli Lingkungan dengan Bawa Alat Makan Sendiri

"Bisnis sehat itu investasi kecil yang tahu siapa pasarnya, tahu siapa pembelinya, tahu gimana jualannya. Karena kalau dari kecil kita bisa jadi bukit. Bukan dari show besar," pungkas Barli.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI