KuuL, Aplikasi Komunitas Olahraga yang Lahir dari Kegalauan Pembuatnya

Kamis, 20 Februari 2020 | 11:43 WIB
KuuL, Aplikasi Komunitas Olahraga yang Lahir dari Kegalauan Pembuatnya
KuuL (komunitas olahraga). (Suara.com/Frieda Isyana)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - KuuL, Aplikasi Komunitas Olahraga yang Lahir dari Kegalauan Pembuatnya

Sebagai seorang pegiat olahraga, Barata Mardikoesno merasa galau saat ingin harus berolahraga. Ia dan kawannya, Mulya Mashudi, merasa kesulitan untuk menemukan komunitas atau acara komunitas yang cocok untuk mengembangkan performa olahraga mereka.

Buah dari rasa 'galau' ini, Barata dan Doni, sapaannya, terinspirasi untuk menciptakan sebuah aplikasi yang bisa membantu seseorang menemukn komunitas yang tepat sesuai dengan kegemaran olahraganya masing-masing. Lahirlah sebuah aplikasi komunitas olahraga bernama KuuL.

"Awalnya untuk lari jauh itu kan nggak gampang, karena pada saat lari 5 kilometer. Begitu bisa di atas 10 kilometer, kita membutuhkan latihan yang proper. Nah belum ada aplikasi yang khusus untuk komunitas. Tapi aplikasi untuk latihan ada. Tapi kalau cuma latihan, kurang, harus ada yang melatih kita. Biasanya dengan komunitas kita akan lebih dibantu dengan jam terbangnya yang lebih dari kita, makanya kita bentuk ini," jelasnya kepada Suara.com di acara Launching Kuul Communities App di Fx Sudirman, Rabu (19/2/2020).

Baca Juga: Ashraf Sinclair Sempat Latihan Crossfit, Olahraga yang Berisiko Cedera

Di dalam KuuL Apps tak hanya jadi sarana untuk mencari komunitas, namun juga dilengkapi fitur-fitur seperti nutrisionis dan juga pelatih. Mereka juga bekerjasama dengan klinik cedera sebagai sarana konsultasi cedera, sebuah aspek yang kerap dianggap remeh para pegiat olahraga.

KuuL Apps juga bisa digunakan untuk berkomunikasi antar komunitas, melakukan perencanaan dan menjadwalkan acara, Sport Travel Arrangement, jual-beli produk olahraga, dan ragam aktivitas positif lainnya.

Misal, saling berbagi tips sehat dan arahan dalam berolahraga yang baik bagi komunitas tersebut dan anggotanya.

Diceritakan Barata, ada satu kisah di balik pembuatan KuuL yang cukup unik, yakni pada saat pemilihan nama. Awalnya aplikasi ini direncanakm bernama SportOne, yang dimaksudkan berarti berolahraga bersama-sama.

Akan tetapi, nama tersebut disinyalir tidak begitu menarik bagi calon bakal pengguna. Akhirnya mereka mencoba nama KuuL, yang berasal dari singkatan 'komunitas olahraga'.

Baca Juga: Suka Olahraga Malam seperti Ashraf Sinclair? Ketahui 3 Risiko Kesehatannya!

"Jadi kalau SportOne rasanya terlalu serius, orang kayak 'Apa nih males banget!' Tapi kalau KuuL, memang agak cheesy dan norak tapi semua orang akan inget. Kita awalnya waktu masih SportOne sudah ada 40 komunitas yang bergabung, kami beri sampling, mereka lebih suka nama KuuL," tutur Barata.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI