Suara.com - Pangeran Harry dan Meghan Markle memutuskan keluar dari anggota senior Kerajaan Inggris sejak bulan lalu. Keduanya dikabarkan akan menjalani kehidupan yang lebih bebas termasuk mengurus kehidupan finansialnya.
Meskipun secara resmi masih bergelar bangsawan, beberapa hak mereka sebagai anggota kerajaan tak bisa dinikmati kembali, termasuk membawa gelar Sussex Royal sebagai merek dagang atas kuasa mereka.
Melansir Daily Mail, Ratu Elizabeth II keberatan jika cucunya membawa gelar kehormatan itu sebagai merek dagang. Keputusan ini sudah melalui pembicaraan panjang dan rumit antara Ratu Elizabeth II dengan anggota senior lainnya.
Berita ini tentu saja menjadi pukulan telak bagi pasangan yang telah dikaruniai satu orang anak ini. Bagaimanapun, Pangeran Harry dan Meghan Markle punya banyak mimpi dari nama Sussex Royal.
Baca Juga: Ratu Elizabeth II Kecewa, Cucu Kesayangannya Bercerai
Mereka bahkan dikabarkan sedang dalam langkah pematangan untuk mendirikan organisasi amal baru: Sussex Royal, Foundation of Duke and Duchess of Sussex.
Selain itu, mereka juga dikatakan akan menggunakan nama Sussex Royal sebagai merek dagang global yang mencakup berbagai barang mulai dari busana, alat tulis, buku dan berbagai hal lainnya.
Pangeran Harry bahkan sudah mengeruk banyak uang untuk membuat situs web resminya dengan nama yang sama sebagai wadah untuk menyimpan semua informasi tentang mereka.
Pasangan Duke dan Duchess of Sussex pertama kali menggunakan nama Sussex Royal sebagai pencitraan di media sosial setelah memisahkan diri dari akun Kensington Royal.
Kini Kensington Royal fokus pada pencitraan Duke dan Duchess of Cambridge, sedangkan Sussex Royal berada di bawah kuasa penuh Pangeran Harry dan Meghan Markle.
Baca Juga: Ada Makna Terselubung di Balik Bros Kesayangan Ratu Elizabeth II