Suara.com - Pasangan Ini Pesan Wine Pakai Drone Saat Karantina di Kapal, Benarkah?
Agaknya karena merasa bosan, pasangan di kapal pesiar Diamond Princess yang dikarantina di lepas pantai Yokohama selama 14 hari, memutuskan memesan wine lewat drone.
Diketahui, proses karantina di kapal pesiar Diamond Princess sendiri masih berjalan hingga kini. Itu dilakukan dalam rangka mencegah penyebaran virus corona yang sudah positif menginfeksi sejumlah penumpangnya.
Lewat media sosial, para penumpang yang terjebak ini pun memberikan kabar mengenai kondisi terbaru mereka di kapal. Salah satunya adalah pasangan asal Australia, Jan dan Dave Binskin.
Baca Juga: 78 WNI Masih Tertahan di Kapal Pesiar Diamond, Menkes: Ditangani Jepang
Terjebak di atas kapal, pasangan ini tampaknya punya cara tersendiri untuk mengusir bosan.
"Dikarantina di Diamond Princess di Yokohama, Jepang. Sekarang hari ke-6 dari 14 hari kami terjebak di kabin," tulis pasangan tersebut lewat akun Facebook mereka seperti dikutip dari New York Post.
"Kami diizinkan keluar setiap 4/5 hari sekali untuk berjalan-jalan selama 1 jam di dek. Kami dalam kondisi baik dan semangat yang bagus," tambah mereka seperti ditulis Guideku.
Tidak bisa dipungkiri jika para penumpang, termasuk pasangan ini, merasa bosan. Terlebih, jumlah pasien corona yang terus bertambah membuat waktu karantina terancam diperpanjang.
Karena alasan itulah, pasangan Jan dan Dave Binskin lantas memutuskan untuk memesan wine atau minuman anggur, dan mencoba lebih menikmati waktu mereka dalam masa-masa karantina.
Baca Juga: Kemenkes Pastikan WNI di Kapal Pesiar Jepang Dinyatakan Bersih dari Corona
Melalui unggahan akun medsos mereka tersebut, Jan dan Dave Biskin pun menuliskan soal wine yang mereka nikmati itu. Disebutkan bahwa mereka memesan dari Naked Wine Club yang lantas mengirimkan wine tersebut menggunakan drone ke kabin yang dihuni pasangan Binskin.