Saat memasak telur, Anda mungkin kurang hati-hati dan menjatuhkan telur ke lantai. Untuk menghindari noda yang menempel, jangan malah menggunakan cuka. Protein dan enzim yang terkandung di dalam telur yang bertemu dengan asam cuka malah akan mengental dan membuat noda mengeras dan berkerak. Untuk membersihkan noda telur, Anda bisa menggunakan sabun yang dicampur dengan soda kue sebagai zat bantuan mengangkat noda membandel.
4. Furnitur dan lantai kayu berpelapis
Untuk membuat efek mengilap, furnitur dan lantai kayu umumnya diberikan lapisan vernis yang disemprotkan saat proses finalisasi. Untuk menjaga keawetan lapisan vernis ini, jangan sekali-sekali menggunakan cuka untuk membersihkan furnitur atau lantai karena hanya akan membuat lapisan vernis ini terkikis dan hilang. Kalau sudah hilang, perabot kayu akan tampak kusam dan rawan untuk tergores. Untuk membersihkan perabotan kayu berpelapis, Anda cukup mengelapnya saja.
5. Perhiasan mutiara
Baca Juga: Cuka Apel, Alternatif Minuman untuk Menurunkan Berat Badan
Mutiara merupakan perhiasan yang strukturnya terdiri dari marmer, batu kapur, dan kalsium karbonat. Struktur ini membuatnya tidak tahan dengan asam yang terkandung di dalam cuka. Kalsium karbonat yang bertemu asam asetat bisa melarutkan mutiara dan membuatnya hancur. Untuk itu, bersihkan perhiasan mutiara Anda dengan cairan khusus atau campuran air hangat dan sabun. Jangan sampai menyesal karena tidak hati-hati.
Artikel terkait:
Tak Hanya di Dapur, Inilah 10 Manfaat Cuka untuk Rumah Bersih dan Badan Sehat
Jenis Gelas yang Cocok Dipakai Ngopi dan Nge-teh
7 Kesalahan Memilih Alat Rumah Tangga yang Sering Kamu Lakukan
Published by Dekoruma |
Baca Juga: Jangan Bingung Lagi, Ini Tips Mengatasi Jerawat dengan Cuka Apel