Suara.com - Artis Korea Jimin AOA baru-baru ini mengunggah beberapa foto yang memperlihatnya dirinya sedang mengenakan baju renang saat liburan. Namun, foto-foto itu ternyata malah membuatnya jadi korban body shaming.
Dalam foto yang diunggah di Instagram pribadinya @jiminbaby_18, Jimin tampak memakai baju renang model one piece dengan motif polkadot. Dia tampil imut dengan menguncir dua rambutnya.
Foto itu seolah menjadi cara sang idola untuk memberi tahu penggemarnya bahwa dia memiliki waktu yang membahagiakan. Dia begitu antusias karena bisa liburan bersama teman-temannya setelah menyelesaikan padatnya jadwal promosi.
Namun, sebagian warganet malah menyinggung bentuk tubuhnya, termasuk menyebut Jimin AOA mirip bocah SD.
Baca Juga: Tampilkan Lisa BLACKPINK, Majalah Nylon China Langsung Laris Manis
"Aku benci suara cengengnya saat dia ngerap. Tubuhnya juga seperti anak kelas 3 SD," komentar seorang warganet Korea, melansir Koreaboo, Kamis (9/1/2020).
"Bagaimana mungkin seorang idola wanita terlihat sebegitunya tidak seksi dalam foto baju renang? Dia tidak imut dan dia tidak cantik," komentar warganet lain.
Untungnya, masih banyak orang yang siap membela Jimin AOA kapanpun. Mereka lalu balik mengkritik para komentator jahat dan bahkan menyebut orang-orang itu sebagai "pembunuh".
"Dia cuma mengunggah foto-foto dirinya saat liburan. Apa maksudnya semua penilaian ini? Mereka pada dasarnya adalah pembunuh," ungkap seorang warganet.
"Setiap orang memiliki tipe tubuh berbeda. Mengapa kalian menghakimi dia untuk itu?" imbuh warganet lain.
Baca Juga: Tak Semudah yang Dibayangkan, Amber Liu Curhat Beratnya Jadi Idol di Korea
Banyak juga penggemar yang menghujani unggahan Jimin AOA dengan komentar positif dan penuh cinta. Hal itu tentu saja dilakukan untuk mengubur semua komentar jahat sembari berharap idola mereka tak tersakiti hatinya.
Sementara itu, ini bukan pertama kalinya Jimin AOA menjadi korban body shaming. Sebelumnya, banyak yang menghujatnya karena dianggap terlalu kurus. Itu terjadi saat grupnya sedang dalam masa hiatus tahun lalu.