Perdana di Jakarta, Menyantap Ragam Kuliner Khas Osaka di Chibo

Jum'at, 27 Desember 2019 | 09:09 WIB
Perdana di Jakarta, Menyantap Ragam Kuliner Khas Osaka di Chibo
Koki Beratraksi Memasak Okonomiyaki di Chibo. (Suara.com/Vessy Frizona)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Setelah memantapkan peta kuliner dengan membuka berbagai cabang dalam kurun waktu 17 tahun di Jepang pada tahun 1990, Chibo kemudian melebarkan sayap dan membuka gerai internasional perdana di Honolulu, Hawaii. Lalu pada 2015 di Malaysia, dan pada 2019 kini hadir di Jakarta, Indonesia, tepatnya di Gandaria City Mal.

Berdiri sejak tahun 1973, Chibo, destinasi kuliner ternama dunia yang berasal dari Sennichimai, Osaka, Jepang, merupakan salah satu brand F&B terkemuka dan terkenal di kalangan turis domestik dan internasional. Hal ini lantaran Chibo memiliki pengalaman lebih dari 45 tahun menyajikan menu andalan lezat yang terdiri dari okonomiyaki, teppanyaki, dan yakisoba bagi para tamu dan pelanggan setia.

Menu Andalan, Okonomiyaki di Chibo. (Suara.com/Vessy Frizona)
Menu Andalan, Okonomiyaki di Chibo. (Suara.com/Vessy Frizona)

Lowrenz Tanuwidjaja, COO Chibo, mengatakan restoran ini menyajikan kreasi okonomiyaki, teppanyaki, dan yakisoba yang merupakan produk kuliner otentik khas Jepang yang sudah mendunia hingga dikenal oleh masyarakat Indonesia pencinta kuliner Jepang.

"Chibo, sebuah brand kuliner legendaris dan sensasional, telah hadir di Indonesia selama kurang dari satu tahun, memberikan akses untuk menikmati rangkaian menu unggulan yang menjadikannya sebagai salah satu agenda wajib bagi para turis yang mengunjungi Osaka. Para pengunjung gerai kami kebanyakan terdiri dari ekspat Jepang, Korea, serta warga Indonesia yang telah menikmati menu di Osaka dan dapat mengobati kangen dengan menu unggulan kami," kata Lowrenz kepada Suara.com beberapa waktu lalu di Jakarta.

Ia menjelaskan, Okonomiyaki adalah menu tradisional berusia 400 tahun yang menjadi simbol makanan pokok bagi warga dan masyarakat Jepang yang bermukim di Osaka. Dalam bahasa Jepang, okonomi artinya 'suka-suka' dan yaki berarti panggang. Sesuai dengan namanya, lapisan atas (topping) okonomiyaki bisa disesuaikan dengan selera konsumen.

Baca Juga: Sejarah Budaya Kuliner Jepang dalam Hidangan Nippon Cuisine

Menu di Chibo. (Suara.com/Vessy Frizona)
Menu di Chibo. (Suara.com/Vessy Frizona)

"Menu tersebut dibuat dengan cara mencampur bahan-bahan seperti tepung terigu yang diencerkan dengan air (tepung atau adonan okonomiyaki), ditambah kembang kol, daging sapi, telur ayam, dan menu hidangan laut, kemudian digoreng di atas penggorengan datar yang disebut teppan. Dapat disantap begitu saja atau dipadu dengan nasi putih," paparnya.

Terdapat dua gaya okonomiyaki, yaitu gaya Osaka dan gaya Hiroshima (Hiroshimayaki). Chibo mengadopsi kedua gaya tersebut. Perbedaan antara kedua gaya tersebut terletak pada penyajian kembang kol dan sayur lainnya, di mana gaya Hiroshimayaki, irisan kol dan sayur mayur diletakkan di atas adonan yang dilebarkan di atas penggoreng, mirip dengan metode pembuatan panekuk. Metode ini menjamin kegurihan dan kegaringan sayur pada setiap gigitan hidangan.

"Menu okonomiyaki di resto ini dapat dinikmati oleh sekitar 3 orang. Menu unggulan tersebut terdiri dari Okonomiyaki (Rp 100.000), Seafood Okonomiyaki (Rp 98.000), Chicken Okonomiyaki (Rp 78.000), Cheese Yaki (Rp 105.000), dan Hiroshima Yaki (Rp 95.000). Tidak hanya itu saja, kami pun berkreasi dengan menciptakan Indonesia Okonomiyaki seharga Rp 82.000. Indonesia Okonomiyaki terdiri dari Soboro Chicken, udang, cabe rawit, serta nasi putih," urainya.

Chibo pun hadir menyajikan pengalaman teppanyaki yang tidak asing lagi bagi penggemar kuliner di tanah air. Pengalaman sajian interaktif penuh hiburan ketika koki beratraksi memasak hidangan pesanan di depan tamu sembari bercakap dengan tamu. Ini merupakan suguhan konsep hidangan yang telah dikenal dengan cukup baik.

"Menu yang pada umumnya dapat dimasak di atas plat besi (teppan) tersebut terdiri dari daging sapi (berupa steak), ayam, pilihan hidangan laut, sayur mayur, hingga panekuk," ucap Lowrenz.

Teppan Tenderloin di Chibo. (Suara.com/Vessy Frizona)
Teppan Tenderloin di Chibo. (Suara.com/Vessy Frizona)

Jajaran menu teppanyaki di Chibo terdiri dari Teppan Tenderloin Steak (Rp 190.000), Teppan Sirloin Steak (Rp 150.000), Teppan Beef Tongue (Rp 90.000), Teppan Chicken Teriyaki (Rp 75.000), Teppan Chicken with Garlic (Rp 75.000), Teppan Assorted Seafood (Rp 110.000), Teppan Salmon (Rp 130.000), Teppan Salmon Foil Yaki (Rp 145.000), Teppan Garlic Prawn (Rp 99.000), Teppan Avocado and Shrimp (Rp 99.000), dan masih banyak lagi ragam pilihan di gerai.

Restoran Chibo di Gandaria City, Jakarta. (Suara.com/Vessy Frizona)
Restoran Chibo di Gandaria City, Jakarta. (Suara.com/Vessy Frizona)

“Top 3 menu yang paling laris di resto ini adalah Chibo Okonomiyaki, Omusoba, dan Teppan Tenderloin," tambahnya.

Hingga saat ini, CHIBO memiliki lebih dari 70 gerai di seluruh dunia, yaitu di Jepang, Hawaii, Malaysia, Indonesia, Vietnam, Hong Kong, Thailand, Taiwan, Tiongkok, dan sebagainya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI