Dulu Suka Makan, Pramugari Ini Akhirnya Berhasil Diet Ketat

Selasa, 17 Desember 2019 | 20:33 WIB
Dulu Suka Makan, Pramugari Ini Akhirnya Berhasil Diet Ketat
Charity Nelms. (Instagram/@charitynelmsfit)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebagai pramugari, sudah sepantasnya Charity tampil anggun dengan tubuh yang ideal. Sayangnya, wanita yang suka makan ini sering bekerja sambil mengunyah makanan ketika berada di dalam pesawat.

Melansir Daily Star, berat Charity jadi meningkat hingga 95 kg. Tentu saja ini tak baik baginya dan pekerjaannya.

"Saya telah bekerja sebagai pramugari selama beberapa bulan, berkeliling dunia dan selalu ingin pergi melihat segalanya," jelas Charity.

"Saya memiliki semua keinginan ini untuk melakukan apa yang ingin saya lakukan, tetapi tubuh saya tidak dapat melakukannya secara fisik," ujar wanita berusia 29 tahun ini.

Baca Juga: Terungkap! Ini Alasan Ilmiah Seseorang Tidak Suka Makan Sayur

Charity cepat menyadari jika tubuhnya sering merasa letih karena kelebihan berat badan.

Charity Nelms. (Instagram/@charitynelmsfit)
Charity Nelms. (Instagram/@charitynelmsfit)

"Saya sangat lelah membawa tas saya, lelah saat berada di puncak tangga dan lesu setelah seharian bekerja. Saya membatasi pengalaman dan keinginan saya sendiri karena tubuh saya," jelasnya.

Tak mau tinggal diam, dia mulai mengambil waktu luang untuk pergi ke gym dan melatih tubuhnya agar lebih giat membakar lemak.

"Saya berolahraga sekitar lima hari seminggu. Saya mengangkat beban lima hari seminggu dan menambahkan sedikit cardio menjadi dua hingga tiga hari," jelasnya.

Charity Nelms. (Instagram/@charitynelmsfit)
Charity Nelms. (Instagram/@charitynelmsfit)

Hasilnya sangat memuaskan, kini Charity sudah kembali ke bobot semula dan ia tak lagi cepat lelah. Hal yang paling ia rasakan adalah, kembali percaya diri karena tubuhnya sudah tak gemuk lagi.

Baca Juga: Anak Nggak Suka Makan Sayur? Jangan-jangan karena Genetik

"Energi saya, tubuh saya, hubungan saya, pola pikir saya, kepercayaan diri saya, keyakinan saya pada diri saya berbeda. Pekerjaan saya bahkan telah berubah!" ujarnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI