Viral Hoax Nata de Coco Mengandung Plastik, Padahal Ini Manfaatnya

Selasa, 17 Desember 2019 | 14:24 WIB
Viral Hoax Nata de Coco Mengandung Plastik, Padahal Ini Manfaatnya
Ilustrasi nata de coco. (YouTube/Galih Rahsya)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Viral Hoax Nata de Coco Mengandung Plastik, Padahal Ini Manfaatnya

Belum lama ini, viral sebuah video hoaks yang menyebutkan jika nata de coco yang biasa dikonsumsi masyarakat mengandung plastik. Untuk membuktikannya, pembuat video tidak bertanggung jawab tersebut dengan menekan lembaran tipis nata de coco dengan media kertas atau tisu.

Kemudian, semua cairan yang ada di dalam nata de coco tersebut keluar. Karena inilah banyak orang percaya bahwa sisa lembaran nata de coco tersebut diklaim mirip plastik, karena warnanya mengkilap.

Terkait hal tersebut, Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Seluruh Indonesia (GAPMMI), sangat menyayangkannya. Ketua Komite Regulasi Teknis Pangan GAPMMI, Susana mengungkap, jika ini menunjukkan bahwa masih diperlukannya edukasi yang baik bagi masyarakat.

Baca Juga: Rekomendasi 4 Kuliner Pagi di Bandung yang Cocok Dijadikan Menu Sarapan

"GAPMMI merasa perlu diperkuat edukasi ke masyarakat, dan mengajak masyarakat Indonesia lebih dewasa. GAPMMI menghimbau apabila menerima informasi yang meragukan, agar menghubungi pihak yang berwenang sebelum beropini dan mengunggah ke media sosial," jelasnya dalam siaran pers yang suara.com terima.

Pemerintah, lanjut Susana, perlu lebih tegas menindak bagi pembuat konten dan menyebarkan video HOAX, karena meresahkan dan menggangu masyarakat Indonesia.

Terkait dengan hal tersebut GAPMMI juga mengapresiasi BPOM RI dan Kemenkominfo RI karena cepat tanggap dalam mengklarifikasi terkait video HOAX kepada masyarakat bahwa informasi yang beredar itu tidak benar.

Nata de coco termasuk produk pangan

Ahli Teknologi Pangan dari IPB, Dr Ing Azis Boing Sitanggang, STP, MSc menjelaskan bahwa nata de coco sebenarnya adalah serat selulosa yang diolah dari air kelapa, yang sudah cukup lama digunakan dan dikonsumsi masyarakat.

Baca Juga: BPOM: Nata de Coco Mengandung Urea Aman Dikonsumsi

Serat selulosa murni ini merupakan salah satu jenis produk kegiatan mikroba Acetobacter xylinum dan dikonsumsi sebagai makanan berserat yang menyehatkan. Sehingga bisa menjadi salah satu alternatif pangan sumber serat (dietary fiber).

"Nano selulosa bentuknya seperti benang-benang 20-100 nanometer. Nata de coco sebagai produk pangan sudah mendapat status makan dari Generally Recognized As Safe dan aman dikonsumsi sebagai pangan," jelasnya.

Inilah yang membuat nata de coco mengikat air. Sementara plastik, kata dia, tidak pernah mampu mengikat air karena plastik termasuk polimer yang terbentuk dari etilen.

Manfaat nata de coco

Sementara itu, dr. Dian Permatasari, M.Gizi, SpGK Ahli Gizi yang saat ini sedang bertugas di RSU Tangerang Selatan mengungkap, jika serat selulosa dari nata de coco sangatlah unik. Kemurniannya jauh lebih tinggi, sehingga bisa memenuhi serat pangan tidak larut.

Dari sisi medis, lanjut dr. Dian, nata de coco merupakan serat yang baik untuk tubuh. Di antaranya ialah, serat akan bertahan lebih lama di lambung sehingga membuat rasa kenyang juga bertahan lebih lama. Ini bermanfaat untuk diet.

"Serat juga menjaga kestabilan kadar gula darah yang bermanfaat bagi mereka yang memiliki diabetes. Serat selulosa ini juga tidak dapat dicerna, sehingga akan terjadi proses fermentasi di kolon atau usus besar, yang akan menghasilkan bakteri yang baik untuk saluran cerna," jelasnya.

Dengan adanya proses fermentasi itu pula, lanjut dr. Dian, ini akan menghasilkan laktat yang berguna untuk meningkatkan fungsi imun. Selain itu, hal ini juga dapat menghambat pertumbuhan sel tumor di saluran cerna.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI