Suara.com - Nama Colosseum Club tengah ramai menjadi pembicaraan akhir-akhir ini.
Kelab malam yang berada di Jl. Kunir No. 7, Kecamatan Taman Sari, Jakarta Barat ini menjadi viral karena mendapat Piagam Penghargaan Anugerah Adikarya Wisata Tahun 2019 dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) DKI Jakarta.
Colosseum Club sendiri memenangkan penghargaan untuk kategori hiburan dan rekreasi - kelab malam dan diskotek.
Sementara, Anugerah Adikarya Wisata 2019 adalah penghargaan yang diberikan kepada pelaku usaha pariwisata dan jasa yang telah berkontribusi dalam mempromosikan pariwisata Jakarta.
Baca Juga: Gubernur Anies Beri Penghargaan Adikarya Wisata ke Diskotik Colosseum
Sebagai bagian dari pariwisata Jakarta, Colosseum Club memang menawarkan fasilitas yang terbilang megah.
Dilansir dari laman resmi Colosseum Club dan website Jakarta Tourism, kelab malam ini sudah buka sejak November 2013 silam.
Sesuai namanya, Colosseum Club memiliki konsep yang terinspirasi dari Colosseum di Roma, Italia. Luasnya pun mencapai 1.000 meter persegi dan dapat menampung 2.000 orang.
Sementara, tinggi langit-langit Colosseum Club mencapai 16 meter sehingga pengunjung bisa menikmati pertunjukan yang ada di panggung melalui balkon.
Colosseum Club juga dilengkapi dengan lighting, sound system berkualitas, dan giant screen. Disebutkan, desainer lighting di Colosseum Club sebelumnya pernah bekerja untuk kelab malam terbaik di New York dan Ibiza.
Baca Juga: Diskotek Colosseum Raih Penghargaan, PBNU: Kok Tak Ada Demonstrasi Ormas?
Sebagai kelab malam, Colosseum Club tentunya juga dilengkapi pertunjukan musik. Diskotek ini terhitung kerap menjadi venue konser band lokal papan atas Tanah Air.