Suara.com - Hotel Kapsul Kini Bisa Jadi Pilihan Akomodasi di Indonesia
Menurut data dari World Travel & Tourism Council (WTTC), Indonesia masuk dalam jajaran negara dengan pertumbuhan pariwisata tercepat. Indonesia berada di posisi 9 di dunia, 3 di Asia, dan nomor 1 di Asia Tenggara, mengalahkan Thailand, Filipina, dan Singapura.
Pemerintah Indonesia bahkan telah menargetkan kontribusi pariwisata menjadi 8 persen dari sebelumnya hanya 4 persen dari total pemasukan domestik bruto.
Untuk menjawab target tersebut, Indonesia memiliki pekerjaan rumah besar untuk membenahi infrastruktur pendukung, termasuk dalam bidang akomodasi.
Baca Juga: Hore, Hotel Kapsul Kini Ada di Indonesia
Karena alasan itu pula, startup akomodasi berbasis teknologi, Bobobox kembali meluncurkan dua hotel kapsul terbarunya di kawasan Kebayoran Baru dan Pancoran, Jakarta Selatan.
Dengan dibukanya dua cabang di Jakarta, kini hotel kapsul tersebut telah memiliki total 326 pod yang bisa mengakomodasi hampir 10 ribu penginap setiap bulannya. "Lokasi yang prime, pengalaman terstandardisasi, dan harga yang terjangkau adalah tiga hal yang diinginkan setiap traveler, tetapi hampir mustahil ditemukan dalam satu akomodasi. Kami berhasil membawa ketiganya," ujar Indra Gunawan, CEO Bobobox, dalam rilis yang diterima Suara.com.
Sebelumnya, jaringan hotel kapsul tersebut hanya tersedia di Bandung yaitu di Pasir Kaliki, Dago, dan Cipaganti. Namun kini, Bobobox memulai ekspansi nasionalnya dimulai dengan pembukaan dua cabang di Jakarta Selatan.
"Di Bandung kami memiliki 130 pod di tiga cabang yang sejak awal menghasilkan tingkat hunian sebesar 90 persen secara berkelanjutan. Tak hanya mengenai pod, kami juga terus mempromosikan Bandung sebagai tujuan wisata dengan berbagai atraksi," tambah Indra.
Tak hanya Bandung dan Jakarta, Bobobox juga siap untuk melanjutkan ekspansi di seluruh Indonesia seperti Semarang, Surabaya, Yogyakarta, dan Bali, pada di 2020 mendatang.