Suara.com - Presiden Joko Widodo menunjuk seorang tuna rungu bernama Angkie Yudistia sebagai salah satu staf khusus kepresidenan.
Menurut Jokowi, Perempuan 32 tahun itu cocok menjadi staf khusus presiden karena terbukti sukses menjadi CEO Thisable Enterprise.
"Angkie adalah anak muda penyandang disabilitas yang aktif bergerak di sociopreneur melalui Disable Enterprise. Dia juga aktif sebagai anggota Asia Pacific Deaf Person, anggota Internasional Federation," ungkap Jokowi di halaman belakang Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (21/11/2019) kemarin.
Jokowi ternyata juga memberikan tambahan tugas kepada Angkie Yudistia. "Saya minta Angkie menjadi jubir presiden bidang sosial. Saya tambahi tugas itu," ujarnya.
Baca Juga: Haru, Ini Isi Surat dari Pramugari untuk Penumpang Tuna Rungu
Jika Anda penasaran dengan sosok Angkie Yudistia, simak beberapa fakta menarik berikut ini!
1. Tuna rungu sejak kecil
Sejak kecil, Angkie Yudistia sudah mengalami gangguan pendengaran tuna rungu karena terserang malaria.
Tak terhitung hinaan dari teman-teman atau siapapun yang mengetahui kekurangannya itu. Perasaan minder juga sempat muncul di benaknnya. Namun, dia memutuskan untuk melangkah maju.
2. Motivator inspiratif
Baca Juga: Pacarnya Tuna Rungu, Aksi Nyanyi Lagu Romantis Pria Ini Bikin Terharu
Menurut Angkie, siapapun berhak memiliki cita-cita tinggi, termasuk penyandang disabilitas. Ia juga mengimbau sesama disabilitas untuk tidak membandingkan dirinya dengan orang lain karena pada dasarnya setiap orang diciptakan berbeda.