Cerita Mistis Ganjar Pranowo Jadi Gubernur Usai Naik Sepur Kluthuk Jaladara

Rabu, 20 November 2019 | 13:45 WIB
Cerita Mistis Ganjar Pranowo Jadi Gubernur Usai Naik Sepur Kluthuk Jaladara
Cerita Mistis Ganjar Pranowo Jadi Gubernur Usai Naik Sepur Kluthuk Jaladara [Suara.com/Vessy]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Cerita Mistis Ganjar Pranowo Jadi Gubernur Usai Naik Sepur Kluthuk Jaladara.

Benda-benda peninggalan kuno berusia ratusan tahun kerap masih dikeramatkan oleh sebagian orang karena memiliki daya magis yang sangat kuat. Tak ayal, kesaktiannya terkadang membuat sesuatu mungkin terjadi.

Membahas soal benda kuno, di kota Solo, masih tersisa satu moda transportasi berusia lebih dari seratus tahun yang masih beroperasi hingga kini.

Benda tersebut ialah kereta uap lokomotif Sepur Kluthuk Jaladara keluaran tahun 1896. Kereta uap lokomotif bernomor seri C1218 disebut-sebut hanya ini satu-satunya kereta tua yang masih beroperasi di dunia.

Baca Juga: Susah Sinyal di Pedalaman, Ganjar Pranowo Usulkan Wisata Sunyi di Jateng

Di samping kekuatan fisiknya yang masih juara, kereta uap ini juga memiliki kekuatan lain yang berbau mistis. Percaya, tak percaya beberapa nama lolos menjadi pejabat negeri setelah menaiki kereta lokomotif uap C1218. Hal itu diakui sendiri oleh Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.

Kereta Uap Lokomotif Solo [Suara.com/Vessy]
Kereta Uap Lokomotif Solo [Suara.com/Vessy]

"Waktu saya sedang pencalonan menjadi gubernur periode pertama, ada event di Solo. Nah, saya diajak jalan-jalan naik kereta lokomotif. Kemudian saya diajak naik masuk ke ruang masinis. Lalu saya disuruh pegang salah satu bagian yang ada di dalam ruang itu, eh nggak lama saya terpilih menjadi gubernur," ucap Ganjar saat ditemui Suara.com di kota Solo baru-baru ini.

Hal ini diikuti Jokowi, dan lolos Jadi Gubernur, Klik NEXT untuk baca selengkapnya.

Gubernur dua periode ini masih bertanya-tanya sendiri apakah mungkin karena memegang benda di lokomotif itu ia bisa terpilih atau hanya kebetulan, tapi yang kelas begitulah faktanya. Ia juga mengaku tak sendiri, cerita yang sama ia dapat bahwa hal itu terjadi pula terhadap Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) saat pencalonan untuk menjadi Gubernur DKI Jakarta.

"Entah kebetulan atau tidak, dan percaya atau tidak, kejadian ini juga terjadi sama presiden. Katanya waktu Pak Jokowi menuju Jakarta, beliau juga masuk ke ruang masinis itu, eh benar jadi gubernur juga," tambah Ganjar sambil bergurau.
 
Nah, terlepas dari kisah magis yang diceritakan Ganjar, tour giude pariwisata Solo, Pipit yang membawa Suara.com bersama rombongan wisata membagi kisah lain dari cerita kereta uap lokomotif Solo Sepur Kluthuk Jaladara 

Baca Juga: Polemik Desa Siluman, Gubernur Ganjar: Itu Kasusnya Sudah Lama

"Ini adalah satu-satunya kereta antik yang digagas oleh presiden Jokowi kala masih menjabat sebagai Wali Kota Solo. Ia pergi ke Ambarawa untuk menjadikan kereta kuno untuk menjadi magnet wisata Solo. Dari beberapa kereta kuno, kereta C1218 inilah yang sangat bisa dipakai, akhirnya ini dibawa ke Solo," kata Pipit.

Kereta Uap Lokomotif Solo [Suara.com/Vessy]
Kereta Uap Lokomotif Solo [Suara.com/Vessy]

Sepur Kluthuk Jaladara ini beroperasi di jalur kereta api Stasiun Purwosari higga Stasiun Solo, sepanjang enam kilometer. Kereta ini juga satu-satunya yang melintasi rel di jalan aspal.

Kereta Uap Lokomotif Solo [Suara.com/Vessy]
Lokomotif C1218 ini menarik dua buah gerbong kayu jati asli buatan tahun 1920 dengan kode CR 16 dan CR 144. Kapasitas optimal total untuk 2 kereta tersebut adalah 72 orang. Kereta ini menggunakan bahan bakar lembah kayu jati yang dipasok oleh Perhutani, selain itu lokomotif ini juga membutuhkan air dalam jumlah banyak untuk menghasilkan uap untuk menggerakkan loko tersebut. Setidaknya lokomotif ini membutuhkan 4 meter kubik air dan 5 meter kubik kayu untuk jarak tempuh.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI