Perusahaan Ini Akan Produksi Daging yang Terbuat dari Udara

Rabu, 20 November 2019 | 10:31 WIB
Perusahaan Ini Akan Produksi Daging yang Terbuat dari Udara
Ilustrasi daging. (Pixabay/RitaE)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seminggu setelah perusahaan startup Air Co. yang berbasis di Brooklyn meluncurkan vodka karbon berbasis udara, kini perusahaan lain dari California akan membuat daging tanpa daging yang terbuat dari udara.

Ya, kamu membacanya dengan benar. Daging berbahan dasar udara!

Adalah Air Protein, perusahaan yang berlokasi di Bay Area. Mereka mengklaim akan menggunakan teknologi yang dikembangkan oleh NASA untuk mengubah karbon dioksida (CO2) menjadi protein.

Pada tahun 1960-an, badan antariksa AS, NASA, mulai mencari cara untuk memberi makan para astronot lewat misi selama setahun dengan mengandalkan satu sumber daya yang diproduksi oleh awaknya, yaitu CO2. Selama penelitian, para ilmuwan menemukan kelas mikroba yang disebut hidrogenotrof yang mampu mengubah karbon dioksida menjadi protein.

Baca Juga: Gegara Pesanan Terkontaminasi Daging, Burger King Digugat Pelanggan

Bubuk yang dihasilkan dapat digunakan untuk membuat pasta dan kini Air Protein ingin menggunakannya untuk membuat alternatif daging. "Kita perlu memproduksi lebih banyak makanan dengan mengurangi ketergantungan pada sumber daya tanah dan air. Daging berbasis udara mengatasi masalah sumber daya ini dan banyak lagi," kata CEO Air Protein, Lisa Dyson.

Ia melanjutkan, saat ini dunia ketergantungan dengan daging nabati. Tapi, daging berbasis udara merupakan sebuah evolusi yang berkelanjutan. "Ini akan berfungsi sebagai salah satu solusi untuk memberi makan populasi yang tumbuh tanpa membebani sumber daya alam," tambahnya seperti dilansir dari Oddity Central.

Startup yang berbasis di California ini dilaporkan telah menyempurnakan proses yang dikembangkan oleh para ilmuwan NASA tersebut. Sebelumnya, protein berbasis CO2 hanya dapat dibuat dalam jangka waktu mingguam hingga bulanan. Tapi lewat teknologi yang dimiliki Air Protein, semua bisa dibuat dalam hitungan jam dalam tangki fermentasi yang diisi karbon dioksida dan berbagai nutrisi lainnya.

Orang-orang di belakang Air Protein berharap akan mengembangkan alternatif yang lebih baik untuk daging, karena produk tersebut dibuat sepenuhnya bebas pestisida, herbisida, hormon, dan antibiotik.

Meski menjanjikan, kita masih belum tahu rasanya seperti apa. Tertarik mencoba?

Baca Juga: Tidak Cuci Tangan dari Toilet Lebih bahaya Daripada Makan Daging Mentah

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI