7 Fakta di Balik Hari Toilet Sedunia

Selasa, 19 November 2019 | 12:57 WIB
7 Fakta di Balik Hari Toilet Sedunia
Ilustrasi toilet dan tisu toilet. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - World Toilet Day (WTD) atau Hari Toilet Sedunia yang setiap tahunnya diperingati pada 19 November, menjadi hari yang penting untuk meningkatkan kesadaran lebih banyak orang akan pentingnya sanitasi.

Meski menjadi salah satu yang sering dilupakan dalam kehidupan, sanitasi memiliki peran kunci yang dapat mempengaruhi kualitas hidup, kesehatan, serta kesejahteraan setiap orang.

Inilah yang membuat PBB (Perserikatan Bangsa-Bangsa) menandatangani penetapan Hari Toilet Sedunia sebagai hari internasional PBB untuk menarik perhatian dunia tentang pentingnya toilet yang mudah diakses dan perannya dalam meningkatkan kebersihan juga kesehatan di seluruh dunia.

Untuk mengetahui apalagi fakta menarik mengenai hari ini, simak yuk daftar berikut, yang Suara.com lansir dari laman Global Giving.

Baca Juga: Masuk Toilet Umum di China Bisa Dapat Peringatan, Kok Bisa?

1. Sebanyak 40 persen dari populasi dunia atau lebih dari 2,4 miliar tidak memiliki akses ke sanitasi yang lebih baik.

2. Selama 200 tahun terakhir, toilet telah membuat usia manusia lebih panjang hingga 20 tahun lamanya.

3. Sebagai bagian dari tujuan Pembangunan Berkelanjutan 2030, PBB berharap untuk memastikan ketersediaan, pengelolaan air, dan sanitasi yang berkelanjutan untuk semua orang.

4. Sayangnya, hingga saat ini, lebih banyak orang di dunia memiliki akses untuk ponsel daripada toilet.

5. Sanitasi yang buruk meningkatkan risiko malnutrisi dan penyakit, terutama bagi perempuan dan anak-anak.

Baca Juga: Nekat, Restoran Belgia Tawarkan Air Minum dari Limbah Toilet

6. Penyakit diare adalah penyebab kematian nomor dua di antara anak-anak dan balita, yang sepenuhnya dapat dicegah dengan akses sanitasi yang layak dan air bersih.

7. Untuk setiap dolar yang diinvestasikan dalam air dan sanitasi, ada pengembalian 4,30 dolar Amerika Serikat (AS) sebagai bentuk pengurangan biaya perawatan kesehatan di seluruh dunia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI