Suara.com - Menjelajah Jawa Tengah, tampaknya kurang afdol jika belum menjelajah Semarang. Nah, berikut Suara.com akan mengajak Anda mengenal lebih dekat Grand Maerakaca.
Grand Maerakaca sendiri sering disebut-sebut Taman Mini versi Semarang Barat. Menyuguhkan panorama alam nan asri, ternyata sebelumnya tempat ini bernama Puri Maerakaca.
Objek wisata menyejukkan di Semarang Barat ini dahulu pertama kali diresmikan oleh Gubernur Ismail pada tahun 1980.
Seiring berjalannya waktu, destinasi wisata ini semakin berbenah dan kian Instagramable. Tidak sedikt wisatawan yang sengaja datang ke Grand Maerakaca untuk berburu spot Instagramable.
Baca Juga: Kembangkan Destinasi Wisata Toya Devasya, Ini Kisah Sukses I Ketut Mardjana
Tak hanya berfungsi sebagai tempat rekreasi, beberapa orang sekitar juga kerap menghabiskan waktu dengan berolahraga di Grand Maerakaca ini.
Sejumlah acara musik kenamaan seperti Loenpia Jazz juga sudah pernah dihelat di Grand Maerakaca.
Anjungan dan jembatan kayu di Grand Maerakca ini juga menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang hobi berfoto-foto.
Terdapat pula hutan bakau nan rimbun yang menambah kesan asri dari Grand Maerakaca ini.
Beberapa spot yang ditawarkan di antaranya ada Jembatan Harapan, Dermaga Cinta hingga Perahu Sampan.
Baca Juga: Destinasi Wisata yang Menyimpan Bahaya hingga Seks di Hari Libur
Jika ingin hasil foto Anda maksimal, cobalah untuk datang ke Grand Maerakaca ini di sore hari, kurang lebih pukul 16.00 WIB.
Beralamat di kawasan Tawangsari, Grand Maerakaca ini buka setiap harinya mulai pukul 06.00 pagi sampai dengan 18.00 WIB.
Tiket masuk Grand Maerakaca ini sendiri dibanderol dengan harga Rp 10.000 per orang. Oh iya, biaya tersebut belum termasuk wahana naik sampan ya.
Jadi bagaimana? Tertarik untuk menghabiskan akhir pekan bersama keluarga dan sahabat di Grand Maerakaca ini?