Infografis
Suara.com - Ternyata, bukan cuma kulit gelap saja yang jadi sasaran bully. Punya kulit putih pun, berpotensi untuk dibully juga. Hal ini pernah terjadi pada Agatha Pricilla.
Ia bercerita, sewaktu kecil, warna kulitnya yang putih cerah ternyata membuat dirinya tak aman dari sasaran bully. Teman-temannya tak jarang mengejek warna kulitnya yang putih seperti tahu. Kadang, ejekan teman-temannya suka membuat ia sedih.
"Nggak tahu dulu sering dipanggil tahu gara-gara kulit aku katanya putih seperti tahu. Risih sih, aku sampai usaha banget bikin kulit menjadi lebih gelap," ungkap Agatha Prisilla dalam sebuah talkshow yang dihadiri Suara.com baru-baru ini di Jakarta.
Lelah mendapat bully-an, mantan personel Blink ini kerap kali melakukan tanning. Ia berharap dengan berjemur di bawah sinar matahari, kulitnya tidak lagi seputih tahu.
Baca Juga: Ingin Kulit Putih Tapi Pakai Produk Steroid, Ini Bahayanya
"Sering tanning berjam-jam buat gelapin kulit, tapi nggak berhasil. Warna kulitnya tetap saja begini (putih tahu). Tapi aku tetap pakai skincare yang ada SPF-nya untuk melindungi kulit," tambahnya.
Setelah usahanya membuat kulit gelap selalu gagal, Agatha pun pasrah. Ia berusaha menerima diri apa adanya dan lebih percaya diri dengan warna kulit yang ia punya.
"Belajar untuk percaya diri (pede). Sampai akhirnya aku merasa nyaman seperti sekarang ini. Yang penting, seperti apa pun kondisi fisik kita, tetap harus dirawat. Aku juga dulu malas. Tapi sekarang nggak lagi, karena sudah paham pentingnya merawat kulit seperti apapun kondisinya," tutup Agatha.
