Potret Candi Gebang, Candi Mungil yang Terlupakan di Kota Yogyakarta

Minggu, 10 November 2019 | 17:02 WIB
Potret Candi Gebang, Candi Mungil yang Terlupakan di Kota Yogyakarta
Candi Gebang, Yogyakarta (Wikimedia Commons)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bicara soal candi, ada banyak candi yang bisa ditemukan saat berwisata ke Yogyakarta. Sebut saja Candi Prambanan yang pesonanya sudah terkenal, hingga candi-candi lainnya seperti Candi Ratu Baka dan Candi Sambisari.

Meski demikian, Yogyakarta juga punya candi kecil yang ternyata nyaris terlupakan. Terletak di Kabupaten Sleman, candi tersebut bernama Candi Gebang.

Candi Gebang adalah candi Hindu yang ditemukan penduduk setempat pada November 1936. Awalnya, warga menemukan patung Ganesha di lokasi tersebut.

Setelahnya, penggalian dan pemugaran candi pun dilakukan dari kurun 1937-1939. Sayangnya, tak ada kisah mengenai latar belakang Candi Gebang yang ditemukan hingga kini.

Baca Juga: 5 Potret Megah Candi Borobudur yang Jadi Destinasi Super Prioritas

Berbeda dengan Candi Prambanan atau Borobudur yang terkenal megah, candi mungil ini hanya berukuran 5,25 m x 5,25 meter dengan tinggi 7,75 meter saja.

Candi Gebang, Yogyakarta (instagram.com/windybrmntio)
Candi Gebang, Yogyakarta (instagram.com/windybrmntio)

Karena ukurannya yang kecil inilah, Candi Gebang cenderung terlupakan dan jarang dicari layaknya candi-candi lain.

Bahkan, Candi Gebang kerap disebut warga Yogyakarta sebagai nama kompleks perumahan alih-alih nama candi.

Meski begitu, bukan berarti area Candi Gebang tak terawat. Malahan, Candi Gebang berada di area yang lapang dan bersih.

Candi ini juga dikelilingi petak-petak rumput yang rapi dan pepohonan teduh. Sehingga, Candi Gebang pun cocok dijadikan tempat yang nyaman untuk duduk-duduk santai saat pagi atau sore hari.

Baca Juga: Konon Bikin Awet Muda, Begini Indahnya Candi Sumber Tetek di Pasuruan

Untuk mengunjungi candi ini, travelers cukup mencari kompleks perumahan Desa Gebang yang letaknya tak jauh dari daerah Condong Catur, Sleman.

Sementara untuk tiket masuknya, travelers cukup membayar Rp 2.000 saja. Murah, bukan?

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI