Suara.com - Traveling memang hal yang menyenangkan dan dibutuhkan untuk melepas penat. Tapi buat kebanyakan orang, mencari teman perjalanan alias teman traveling adalah hal yang susah-susah gampang. Salah pilih teman perjalanan, bisa membuat suasana liburan jadi tidak menyenangkan.
Lalu, bagaimana caranya memilih teman traveling yang cocok?
Stand up comedian sekaligus travel enthusiast Dzawin Nur ternyata punya cara unik. Menurut komedian ini, tolok ukurnya dengan bisa tidaknya berbincang di pertemuan pertama dengan orang yang baru ia kenal. Menurutnya, hanya butuh waktu satu jam untuk melihat hal itu.
"Gue naik gunung sama orang yang karakternya cocok sama gue. Cocok karakter orang buat gue itu di pertemuan pertama, kalau di pertemuan lo bisa ngobrol, udah cocok. Kalau di pertemuan pertama nggak bisa ngobrol, cari temen lain. Ajak ngopi aja, ngobrol nyambung bisa ngobrol satu jam, udah, berarti cocok," ujar Dzawin di Jakarta beberapa waktu lalu.
Baca Juga: 4 Alasan Lebih Asyik Menginap di Villa Saat Traveling Ramai-ramai
Buat komika kelahiran Bogor ini, traveling haruslah menyenangkan, sehingga memilih teman traveling jadi hal yang sepatutnya diperhitungkan.
"Traveling sendiri, karena lo akan berjalan berdua selama berhari-hari, jadi pastikan orang itu cocok sama lo, atau (bisa juga) belajar mencocokkan diri ke orang lain, kalau orientasi lo untuk merubah diri lo, tapi kalau gue sih nggak mau," ungkapnya.
Menurut laki-laki yang juga youtuber ini, kini sangat sulit mencari teman traveling yang mau berjalan jauh hingga berhari-hari, mengingat traveling butuh tiga unsur yang terpenuhi, yaitu waktu, uang, dan tenaga. Banyak orang disibukkan bekerja, alhasil uang ada namun ia tidak punya waktu, dan sederet permasalahan lainnya.
"Cuman kalau gue, sangat sulit menemukan temen traveling, waktu, uang, dan tenaga. Semua hal ini adalah hal termahal ketika bergabung, susah sekali nyari orang yang punya waktu, punya tenaga, punya uang. Susah nyari orang yang seperti gue," celetuknya sambil berkelakar.
Lalu daripada berkutat dengan orang yang punya tiga masalah itu, laki-laki yang baru saja turun salah satu puncak Himalaya, Nepal, Island Peak ini lebih memilih jalan seorang diri yang menurutnya akan jauh lebih menyenangkan.
Baca Juga: Jangan Salah Pilih, Ini Teman Traveling yang Cocok Berdasarkan Zodiak
"Elu udah nabung, punya waktu, tenaga, tiba-tiba temen lo ga ada waktu tapi punya uang. Karena susah nyari lagi ada uang ada waktu nggak ada tenaga, susah nyari yang pas banget. Daripada gue harus nunggu orang yang cocok karakternya. Maksud gue, punya ongkos dan seterusnya, susah. Kalau nggak nemu, ya sudah, berangkat sendiri," paparnya.
Nah, traveling seorang diri atau menjadi seorang solo traveler punya keunggulan tersendiri, contohnya adanya paksaan untuk berbaur dengan orang lain yang baru ditemui di jalan.
"Karena nanti kalau jalan sendiri pasti nggak punya temen, kalau jalan sendiri, gue akan maksa diri sendiri untuk kenalan sama orang. Kalau gue jalan berdua, gue nggak punya paksaan untuk ngobrol sama orang," tutupnya.