Suara.com - Siapa yang tak kenal Jennifer Aniston? Selebriti Hollywood ini sudah terkenal sejak tahun 90-an. Kariernya meroket semenjak membintangi serial Friends.
Dilansir dari laman Daily Mail, sekarang ia akan membintangi serial Apple TV+ berjudul The Morning Show bersama Reese Witherspoon.
Menjadi publik figur yang mempunyai banyak prestasi, Jennifer menjadi salah satu dari enam wanita yang diberi penghormatan pada acara Power of Women yang diadakan oleh Variety.
Selain dirinya, ada Awkwafina, Mariah Carey, Chaka Khan, Brie Larson, dan Dana Walden. Saat acara tersebut, Jennifer membagi sebuah cerita mengenai pengalaman pribadinya yang berkaitan dengan kekuatan sebagai seorang wanita.
Baca Juga: Akibat Epidural Gagal saat Operasi Caesar, Wanita Ini Trauma Hamil Lagi
"Saya ingat seorang figur orang tua mengatakan kepada saya saat saya berada di usia 11, setelah sebuah pesta makan malam, bahwa saya dipersilahkan pergi dari meja karena saya tidak punya apapun yang menarik untuk ditambahkan ke pembicaraan," cerita Jennifer Aniston.
"Hal itu melekat pada saya, itu menempel sebagaimana kalimat menyakitkan dan jika saya boleh jujur, dan saya jujur karena saya 50 tahun dan tentunya sudah sewajarnya, saya membawa kalimat itu bersama saya hingga dewasa," lanjutnya.
"Saya selalu merasa sangat nyaman dalam memberikan suara kepada orang lain tapi tempatkan saya di sebuah meja penuh orang asing dan saya akan kembali menjadi usia 11 tahun," ungkap Jennifer.
Walaupun Jennifer Aniston mengatakan ia mulai melihat dirinya sendiri dengan cara berbeda ketika syuting Friends, baru-baru ini ia mengaku jadi sering berpikir mengenai pesan yang diberikan kepada gadis muda mengenai kekuatan.
"Dua tahun belakangan ini membuat saya berpikir keras mengenai pesan yang kita kirimkan kepada anak-anak muda, terutama gadis-gadis kecil," tutur Jennifer.
Baca Juga: Mudah Trauma, 5 Zodiak yang Sangat Berhati-hati Soal Cinta
"Bagaimana hal yang kita katakan bisa membangun mereka atau meruntuhkan mereka. Dan membuat mereka merasa seakan-akan suara mereka tidak berarti," lanjutnya.
"Saya mulai bertemu dengan banyak orang yang mengekspresikan kepada saya betapa berartinya serial (Friends) tersebut bagi mereka, bagaimana serial itu mengangkat semangat mereka saat melalui putus hubungan atau melalui sebuah penyakit," cerita Jennifer Aniston.
"Saya sangat tersentuh karenanya. Dan saya mulai mengubah cara pikir saya mengenai suara saya sendiri, dan apa artinya memiliki sebuah platform untuk digunakan," ungkapnya.
Apa yang Jennifer Aniston ungkapkan sangat penting, terutama bagi para orang tua. Harap lebih berhati-hati saat berkata-kata kepada anak karena itu semua bisa saja meninggalkan bekas luka pada anak hingga mereka dewasa.