Suara.com - Masyarakat Indonesia tentunya sudah tidak asing dengan Istana Merdeka, kediaman resmi sekaligus kantor bagi Presiden Indonesia.
Meski begitu, tahukah Anda jika Istana Merdeka bukanlah satu-satunya istana kepresidenan yang ada di Indonesia?
Bukan cuma satu atau dua, totalnya Indonesia memiliki 6 istana kepresidenan yang tersebar di 5 kota.
Kali ini, Suara.com telah merangkum deretan istana kepresidenan yang ada di Indonesia berikut sejarah di baliknya.
Baca Juga: 5 Potret Taman Pandang Istana, Lokasi Nobar Pelantikan Jokowi-Ma'ruf Amin
1. Istana Merdeka, Jakarta
Bangunan Istana Merdeka tentunya sudah tidak asing bagi kita. Selain digunakan untuk menerima surat-surat dari Duta Besar dan penandatanganan kerja sama antarnegara, istana ini juga dipakai untuk upacara kemerdekaan.
Istana Merdeka sendiri sebenarnya masih berada satu kompleks dengan Istana Negara. Dulu, Gubernur Jenderal Pieter Mijer melakukan perluasan istana dan membangun Istana Merdeka di tahun 1873.
Di zaman Hindia Belanda, istana ini disebut Paleis te Koningsplein. Istana ini juga terletak menghadap tugu Monas di Jalan Medan Merdeka Utara.
2. Istana Negara, Jakarta
Baca Juga: Jadi Kediaman Presiden Indonesia Terpilih, Ini Deretan Fakta Istana Merdeka
Seperti disebutkan sebelumnya, Istana Negara dan Istana Merdeka berada di satu kompleks yang sama. Namun, Istana Negara dibangin sejak tahun 1796.
Dulunya, istana ini digunakan sebagai rumah orang Belanda sebelum diambil alih pemerintah Hindia Belanda. Tidak heran, gaya bangunannya pun masih bercorak Eropa.
Kini, Istana Negara digunakan presiden untuk pusat kegiatan pemerintahan, pelantikan pejabat tinggi negara, rapat kerja, hingga jamuan kenegaraan.
3. Istana Gedung Agung, Yogyakarta
Di Yogyakarta, ada satu istana kepresidenan yang dinamai Gedung Agung. Istana ini terletak di seberang Benteng Vredeburg dan berjarak 1 km saja dari Keraton Yogyakarta.
Istana ini dibangun oleh pemerintah Hindia Belanda pada tahun 1869. Tidak hanya itu, Gedung Agung juga pernah menjadi saksi bisu pelantikan pahlawan nasional Jenderal Soedirman menjadi Panglima Besar TNI.
Sekarang, Gedung Agung digunakan presiden saat berkunjung atau menjalankan tugas di Yogyakarta. Selain itu, istana ini juga dipakai menjamu tamu-tamu negara.
4. Istana Bogor, Bogor
Di era pemerintahan Presiden Joko Widodo, Istana Bogor dijadikan istana kepresidenan utama, tempat istirahat, sekaligus tempat menyambut tamu negara.
Istana ini dibangun pada tahun 1744 silam. Awalnya, Istana Bogor digunakan untuk tempat peristirahatan gubernur dan petinggi Belanda.
Lokasi istana ini bersebelahan dengan Kebun Raya Bogor. Tidak heran, Istana Bogor pun dikenal dengan hawanya yang sejuk dan masih asri untuk berjalan-jalan.
5. Istana Cipanas, Cianjur
Masih di Jawa Barat, ada Istana Cipanas yang terletak di Kabupaten Cianjur, tepatnya di kaki Gunung Gede.
Istana ini dibangun pada tahun 1740 oleh pemerintah Hindia Belanda. Tak cuma luas, istana ini juga punya fasilitas lengkap sehingga kerap dijadikan tempat bersantai oleh presiden.
Beberapa fasilitas yang ada di Istana Cipanas di antaranya adalah pemandian air panas, pemancingan, hingga kebun yang luas.
6. Istana Tampak Siring, Bali
Terakhir, ada Istana Tampak Siring di Bali yang dibangun pada tahun 1963. Berbeda dengan 5 istana sebelumnya yang dibangun oleh pemerintah Hindia Belanda, istana ini dibuat atas prakarsa Soekarno.
Istana ini digunakan sebagai tempat menginap para pemimpin negara yang sedang berkunjung. Wajar saja, Istana Tampak Siring berlokasi di Kabupaten Gianyar dan memiliki panorama Gunung Batur serta Gunung Agung.
Berbeda dengan istana kepresidenan lainnya yang bergaya Eropa, Istana Tampak Siring ini juga tampak lebih sederhana dan nyaman untuk beristirahat.