Suara.com - Besok Minggu (20/10/2019), Joko Widodo dan KH Ma'ruf Amin akan resmi dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden Indonesia periode 2019-2024.
Sebagai orang nomor satu di Indonesia, nama Joko Widodo atau yang lebih akrab disebut Jokowi ternyata kerap dipakai sebagai nama destinasi wisata.
Salah satu destinasi tersebut adalah kampung wisata di Garut, Jawa Barat. Kampung yang juga terletak di kawasan perkebunan teh tersebut dinamai Kampoeng Jokowi.
Kampoeng Jokowi adalah desa wisata yang berada di kaki Gunung Cikuray. Berkunjung kemari, travelers bisa bertemu langsung dengan para pekerja kebun teh yang tinggal di sini.
Baca Juga: Wisata Kuliner di Solo, Ini 5 Rekomendasi Makanan Favorit Jokowi
Usut punya usut, kampung ini dulunya bernama Kampung Cipinang. Namun, namanya diubah menjadi Kampoeng Jokowi karena para penduduknya mengidolakan kesederhanaan Jokowi.
Di Kampoeng Jokowi ini, wisatawan akan dimanjakan oleh pemandangan kebun teh sekaligus udara yang masih bersih dan sejuk.
Kemudian, ada pula berbagai tanaman hias, spot berfoto di dinding, hingga aneka kerajinan tangan buatan warga yang tersebar di wilayah kampung ini.
Yang paling unik, ada sekitar 40 rumah peninggalan Belanda di Kampoeng Jokowi ini. Rumah-rumah tersebut dicat warna-warni, sehingga makin menarik perhatian pengunjung.
Kampoeng Jokowi sendiri tepatnya berada di Kawasan Perkebunan Teh Nusantara VIII Dayeuhmanggung, Kecamatan Cilawu, Garut.
Baca Juga: Akan Jadi Kampung Tematik, Lokalisasi Sunan Kuning Semarang Ditutup
Untuk masuk ke kampung ini, travelers cukup membayar Rp 5.000 saja. Murah, kan?
Sementara, perjalanan menuju kampung ini bisa ditempuh lewat jalur darat, yaitu sekitar 18 km dari pusat kota Garut.