Tukar Sampah Jadi Polis Asuransi, Bagaimana Mekanismenya?

M. Reza Sulaiman Suara.Com
Kamis, 17 Oktober 2019 | 15:08 WIB
Tukar Sampah Jadi Polis Asuransi, Bagaimana Mekanismenya?
Ingin dapat polis asuransi lewat penukaran sampah? (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tukar Sampah Jadi Polis Asuransi, Bagaimana Mekanismenya?

Belum semua kelompok masyarakat di Indonesia melek akan kebutuhan asuransi. Padahal, risiko terjadinya kecelakaan hingga penyakit bisa terjadi pada siapa saja dan kapan saja.

Di sisi lain, masalah sampah juga wajib menjadi perhatian. Saat ini, dari 65 juta ton sampah yang dihasilkan setiap harinya, hanya 7 persen yang didaur ulang. Sementara 69 persen berakhir di Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPA).

Baca Juga: Perusahaan Ojek Daring Ini Berikan Asuransi Bunuh Diri untuk Pengemudinya

Menyadari kedua masalah ini, Allianz Indonesia melakukan perluasan akses asuransi jiwa pada mikro sekoci dan perlindungan asuransi kecelakaan diri kepada masyarakat yang menjadi nasabah bank lewat program Tukar Sampahmu, Lindungi Dirimu.

Program ini memungkinkan masyarakat mendapat perlindungan asuransi dengan cara menukarkan saldo tabungan di bank sampah.

"Berangkat dari kondisi masih rendahnya penetrasi asuransi, dan inklusi finansial dibandingkan dengan kondisi demografi dan luas wilayah Indonesia, kami melakukan berbagai inovasi dan sinergi untuk menyediakan layanan keuangan dan akses asuransi bagi segmen masyarakat yang belum tersentuh," ungkap Peter Van Zyl, Presiden Direktur Allianz Utama Indonesia, ditulis Kamis (17/10/2019).

Untuk program "Allianz Uang Duka", Bianto Surodjo, Chief Partnership Distributor Officer Allianz Indonesia mengatakan, progam ini memberikan santunan kematian dari produk asuransi jiwa kumpulan Allianz yang dapat diakses oleh masyarakat warga Rukun Tetangga (RT), Rukun Warga (RW) dan tingkat kelurahan.

Perluasan akses perlindungan dan produk asuransi melalui kedua program ini, merupakan wujud komitmen Allianz Indonesia untuk mendukung program pemerintah dan OJK dalam meningkatkan penetrasi asuransi, literasi keuangan serta inklusi keuangan ke berbagai segmen masyarakat Indonesia.

Baca Juga: Mobil Kena Amuk Massa, Bisakah Melakukan Klaim Asuransi?

"Kami percaya kedua program ini bisa membantu masyarakat kelompok emerging consumers untuk memperoleh akses perlindungan asuransi dengan cara yang sangat mudah dan harga yang terjangkau," ungkap Joos Louwerier, Country Manager dan Direktur Utama Allianz Life Indonesia. [Aflaha Rizal]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI