Hari Telur Sedunia, Ini 7 Fakta Menariknya Lho

Jum'at, 11 Oktober 2019 | 15:30 WIB
Hari Telur Sedunia, Ini 7 Fakta Menariknya Lho
Ilustrasi fakta telur. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Hari Telur Sedunia, Ini 7 Fakta Menariknya Lho

Tahukah Anda jika hari ini, Jumat (11/10/2019) diperingati sebagai Hari Telur Sedunia? Ya, sejak 1996 lalu, hari jumat kedua pada bulan Oktober menjadi Hari Telur Sedunia, yang dibuat untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan peran penting telur terhadap kehidupan manusia.

Berbagai hal dilakukan di hari ini untuk mendorong konsumsi telur yang dikenal sebagai makanan tinggi protein berkualitas tinggi. Mulai dari mengadakan kompetisi masak telur, seminar gizi, festival masak serta mengajak anak-anak sekolah untuk makan telur.

Terkait hal ini, simak yuk beberapa fakta menarik mengenai telur, yang mungkin belum kamu ketahui, dilansir dari Eat This.

Baca Juga: Waspada! Pastikan Telur Lalat Ini Tak Ada di Dalam Makanan Anda

1. Telur coklat lebih mahal daripada telur putih, ini sebabnya

Ilustrasi telur meledak (Pixabay/Nicman)
Ilustrasi telur meledak (Pixabay/Nicman)

Ya, telur coklat biasanya lebih mahal daripada telur putih, tetapi, tidak seperti yang Anda bayangkan, harganya yang tinggi tidak ada hubungannya dengan kualitasnya. Telur coklat harganya lebih mahal karena ayam yang bertelur secara fisik lebih besar daripada ayam bertelur putih.

Karena ayam yang lebih besar membutuhkan lebih banyak makanan, petani harus mengeluarkan lebih banyak biaya untuk pakan. Pada gilirannya, peningkatan biaya produksi per telur akan dibebankan kepada konsumen. (Jadi, ini tidak seperti roti putih vs roti gandum).

2. Seberapa tebal cangkang telur tergantung pada usia ayam yang bertelur

Ilustrasi telur asin yang disebut Italia bukan makanan untuk manusia. (Pixabay/veerasantinithi)
Ilustrasi telur putih. (Pixabay/veerasantinithi)

Telah terjadi kesalahpahaman umum bahwa telur coklat memiliki cangkang lebih tebal daripada telur putih. Pada kenyataannya, ketebalan telur semata-mata tergantung pada usia ayam: sementara ayam muda bertelur dengan cangkang yang lebih keras, ayam tua bertelur dengan cangkang yang lebih tipis. Ketebalan ini terjadi terlepas dari jenis ayam atau warna telurnya.

Baca Juga: Semur Tahu Telur Bikin si Kecil Betah Makan di Rumah, Ini Resepnya

3. Warna kulit telur tidak menunjukkan kualitas nutrisinya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI