Kemudian, kita dituntut "berteman" dengan diri kita sendiri. Hal ini akan membuat kita merasa lebih stabil dan tenang. Karena terkadang terlalu keras pada diri sendiri hanya akan makin melukai diri.
3. Menciptakan hubungan emosi yang nyata
Jika ada seseorang yang sangat kamu percaya dan bisa menyediakan waktunya untuk mendengar semua keluh kesahmu, cobalah untuk curhat dan utarakan perasaanmu.
Dari sini akan terbentuk ikatan atau hubungan emosi yang nyata. Dari situ kemudian kita akan terbantu untuk menstabilkan emosi dan perasaan kita.
Baca Juga: 5 Ciri Teman Toxic yang Cuma Bikin Tambah Stres, Auto Jauhi
4. Bersihkan lingkungan di sekitar
Membersihkan pikiran tak melulu soal perkara batin. Kita bisa membersihkan pikiran dengan membersihkan lingkungan di sekitar kita.
Misalnya, sesederhana kita membersihkan meja kerja atau merapikan kamar tidur. Perubahan yang bisa tampak secara kasat mata di sekitar kita akan memberi kenyamanan tersendiri pada diri kita saat melihatnya.
5. Gerakkan tubuh
Tubuh kita bisa merasakan langsung tekanan dan kesulitan emosi yang sedang kita rasakan. Apa yang kita lakukan terhadap tubuh kita bisa memberi pengaruh langsung pada pikiran kita.
Baca Juga: Selain Meredakan Stres, Yoga Bisa Bantu Turunkan Berat Badan
Setidaknya dari gerakan yang kita lakukan pada tubuh, kita mendapat akses untuk menstabilkan pikiran dengan lebih mudah. Seperti melakukan peregangan otot sebelum rapat, maka tubuh kita akan terasa lebih jernih dan rileks.