Suara.com - Penyanyi Selena Gomez baru-baru ini mengungkapkan perjuangannya menghadapi kecemasan dan depresi.
Pengakuan itu bertepatan dengan acara penerimaan penghargaan dari Rumah Sakit Massachusetts, Amerika Serikat, atas usahanya dalam mengedukasi publik tentang kesehatan mental.
"Rasa sakit, kecemasan dan ketakutan merupakan salah satu hal yang paling menakutkan dalam hidup," kata Selena Gomez, seperti dikutip dari Vogue.
Pelantun "Back To You" ini sebelumnya memang sangat terbuka akan perjuangannya menjalani terapi melawan kecemasan dan depresi.
Baca Juga: Dipakai Selena Gomez, Selimut Ini Bisa Dipakai Layaknya Baju
Kesehatan mental Selena Gomez menurun sesudah dia menjalani transplantasi ginjal akibat penyakit lupus di tahun 2017.
"Meskipun belum benar-benar sembuh, setelah berjuang satu tahun, saya merasa bahagia. Saya merasa lebih sehat dan dapat mengendalikan emosi dan pikiran daripada sebelumnya," ujar mantan kekasih Justin Bieber itu.
Tak ada penyesalan baginya. Depresi membuatnya memiliki pengalaman hidup yang luar biasa. Ia pun mendorong para penggemarnya untuk segera mencari bantuan ke tenaga kesehatan profesional maupun orang terdekat jika mengalami gejala depresi.
Meski demikian, berbagi pengalaman berjuang menghadapi kecemasan dan depresi, terkadang membuat Selena Gomez khawatir akan dihakimi.
"Hal ini tidak membuat saya merasa sebagai orang yang 'salah'. Tidak membuat saya lemah atau kurang. Pengalaman ini membuat saya sebagai seorang manusia," katanya.
Baca Juga: Berkunjung ke Sekolah Lama, Selena Gomez Motivasi Para Murid
"Kita butuh bantuan dan kita saling membutuhkan satu sama lain," tambah Selena Gomez.