Suara.com - Hujan mengukir pola-pola indah di lereng bukit, menciptakan efek sureal pada bukit pasir di dataran Chamarel yang berada di Distrik Rivière Noire, Mauritius.
Seven Coloured Earths atau yang dikenal sebagai 'Terres des Sept Couleurs' ini merupakan fenomena geologi langka yang terbentuk dari aktivitas vulkanik gunung berapi setempat.
Formasi geologi ini membentang dengan tujuh warnanya nan mengagumkan. Masing-masing warna merah, violet, coklat, ungu, hijau, biru dan kuning menyelimuti padang pasir berundak dengan teksturnya nan padat.
Konon, warna-warna ini terbentuk dari partikel pasir berbeda yang bercampur dengan zat aluminium.
Istimewanya, bukit pasir ini tak sekalipun menunjukkan gejala terkikis meski hujan deras kerap menyelimuti Mauritius.
Keindahan Seven Coloured Earths akhirnya menjadi daya tarik lain dari 'pulau surga' yang berada di Afrika ini.
Selain Terres des Sept Couleurs, fenomena dataran pelangi juga terdapat di berbagai negara lho. Beberapa di antaranya dihimpun Suara.com di sini. Apa saja?
Bukit Cerro de los Siete Colores di Argentina
Desa Purmamarca disebut sebagai salah satu desa paling indah di Humahuaca Ravine, Provinsi Jujuy, Argentina.
Menyambangi desa ini, dapat kita simak beragam stan pengrajin menjajakan kreasi tangan mereka. Dari tembikar, patung, hingga permadani beraneka warna yang menarik minat wisatawan dari berbagai daerah di Argentina.