Suara.com - Tak dapat dipungkiri lagi memang, budaya Korea Selatan kini tengah digandrungi oleh berbagai lapisan masyarakat khususnya di Indonesia.
Kecintaan masyarakat Indonesia kepada Korea Selatan tentunya diawali dari film ber-genre drama romantis dan musiknya.
Rupanya bukan hanya musik dan filmnya saja, kuliner khas Korea Selatan juga sukses menarik perhatian masyarakat Indonesia.
Mulai dari Bingsoo, Ramyun, Bibimbap ternyata punya cita rasa yang cocok di lidah masyarakat Tanah Air.
Baca Juga: Tak Hanya Gurita Hidup, Ini 5 Kuliner Ekstrem dari Korea Selatan
Tapi tahukah Anda, ada satu kuliner unik khas Korea Selatan bernama Hwajeon?
Nah, usut punya usut Hwajeon ini ternyata adalah salah satu kue tradisional yang populer di Korea Selatan.
Serupa dengan pancake, Hwajeon ini terbuat dari adonan gula, air dan adonan ketan sebagai bahan utamanya.
Kue bunga di Korea Selatan ini juga dikenal dengan nama lain Kkot Darim.
Memiliki cita rasa manis, uniknya lagi kue ini menggunakan kelopak bunga sungguhan sebagai hiasan lho.
Baca Juga: Fatcaron, Tren Dessert ala Korea Selatan yang Tak Semanis Macaron
Kelopak yang dijadikan hiasan yakni berasal dari bunga seruni dan azalea.
Tidak menutup kemungkinan, bunga sakura, krisan, pir hingga mawar juga kerap dijadikan alternatif untuk mempercantik kue Hwajeon ini.
Umumnya Hwajeon dihidangkan saat festival musim semi di Korea Selatan.
Tergolong kue tradisional, Hwajeon rupanya telah dihidangkan sejak masa Dinasti Goryeo.
Dahulu saat musim semi, para perempuan akan pergi piknik ke gunung sambil membawa wajan dan tepung beras.
Kemudian mereka akan membuat Hwanjeon langsung di sana. Tak lupa, perempuan-perempuan ini langsung memetik bunga dari alam.
Setelah jadi, perempuan Korea akan menikmati Hwajeon tersebut bersama-sama sembari menikmati panorama musim semi nan indah.
Jadi bagaimana? Anda tertarik untuk mencoba membuat Hwajeon di rumah sendiri layaknya perempuan dari Korea Selatan?