Suara.com - Punya kulit berjerawat memang mesti hati-hati dalam memilih produk perawatan kulit, termasuk sunscreen atau tabir surya. Jika salah pilih, bukannya melindungi kulit dari paparan sinar matahari, sunscreen malah bisa menyumbat pori-pori sehingga menimbulkan jerawat baru.
Meski begitu, bukan berarti Anda harus benar-benar menghindari pemakaian sunscreen. Produk skincare tersebut tetap penting, mengingat banyak masalah kesehatan yang merupakan dampak negatif paparan sinar matahari pada kulit.
Melansir Hellosehat, berikut beberapa hal yang perlu dipertimbangkan saat memilih tabir surya untuk kulit berjerawat.
1. Berbahan dasar mineral
Baca Juga: Bingung Pilih Sunscreen Mineral dan Chemical, Lebih Bagus Mana?
Perlu diketahui, sunscreen terbagi menjadi dua jenis. Pertama, sunscreen kimia yang mengandung oxybenzone, octinoxate, octocrylene, dan bahan kimia sejenis lainnya. Kedua, sunscreen mineral yang dibuat dari titanium dioksida dan zink dioksida.
Keduanya aman untuk kulit. Namun, sunscreen mineral dinilai lebih bersahabat bagi pemilik kulit sensitif dan mudah berjerawat. Hal itu karena bahan-bahan dalam sunscreen kimia sangat berpotensi menimbulkan reaksi alergi dan iritasi begitu terserap oleh kulit.
2. Label non-komedogenik
Pastikan Anda membaca keterangan pada label kemasannya dan pilih sunscreen dengan keterangan non-komedogenik. Artinya, produk ini telah dirancang sedemikian rupa agar tidak menyumbat pori-pori dan memicu jerawat.
Selain itu, sebaiknya juga tidak memilih sunscreen yang mengandung banyak minyak atau parfum jika kulit cenderung mudah berjerawat.
Baca Juga: 6 Destinasi Wisata Ini Larang Turis Gunakan Tabir Surya, Mana Saja?
3. Tekstur ringan dan encer
Sunscreen berbentuk krim dan losion kental cocok bagi pemilik kulit normal serta kering. Sebaliknya, Anda yang mudah berjerawat justru perlu menghindari jenis sunscreen kental seperti ini.
Carilah sunscreen yang tidak kental dan mudah dioleskan pada kulit. Hindari yang teksturnya berbentuk krim sehingga membuat kulit terasa tebal atau lengket.
Lebih baik pilih sunscreen yang lebih encer berbentuk cairan, gel, atau semprotan. Jenis tabir surya ini sesuai untuk pemilik kulit berjerawat karena mudah terserap tanpa harus menutup pori-pori.
4. Punya daya perlindungan yang luas
Ada dua jenis radiasi yang dipaparkan matahari, yakni UVA dan UVB. Paparan sinar UVA dapat merusak kulit, menyebabkan penuaan dini, dan memicu kanker. Di sisi lain, sinar UVB adalah sinar yang membuat kulit menjadi gelap dan terbakar.
Beberapa jenis sunscreen hanya melindungi kulit dari satu jenis sinar UV. Namun, produk tabir surya berspektrum luas cocok untuk pemilik kulit mudah berjerawat karena mampu melindungi kulit dari sinar UVA dan UVB sekaligus.
5. Disertai SPF 30
SPF atau Sun Protection Factor menentukan kemampuan produk dalam melindungi kulit dari sinar UVB.
Pada dasarnya, sunscreen dengan SPF 15 sudah cukup efektif melindungi kulit, baik untuk pemilik kulit normal maupun berjerawat. Namun, idealnya pilihlah produk dengan SPF 30 ke atas untuk perlindungan optimal.
Nah, bila masih memiliki kendala, Anda tentu bisa berkonsultasi dengan dokter ahli untuk mendapatkan produk sunscreen yang paling tepat.