Suara.com - Meski terdengar tidak mungkin, namun dua merek besar yakni Adidas dan Reebok bergabung untuk pertama kalinya. Keduanya menghadirkan kejutan utuk seri Instapump Fury.
Dilansir dari Sneakernews, Instapump Fury yang merupakan salah satu sepatu Reebok dibuat berbeda dengan penambahan teknologi midsole Boost milik Adidas.
Pertama kali dirilis pada tahun 1994 dan dirancang oleh Steven Smith yang legendaris, Instapump Fury mendorong batas apa yang mungkin terjadi di dunia sepatu atletik.
Sepatu ini dengan cepat menjadi populer karena fungsi dan estetikanya. Pada pertengahan 90-an, seri ini bahkan naik kelas dari sepatu yang dikoleksi para pecinta sneaker menjadi pilihan para pelaku dunia hiburan dan desainer.
Baca Juga: Reebok dan Gigi Hadid Luncurkan Pakaian Olahraga Bergaya Klasik
"Ketika Instapump Fury dirilis pada 1994, tidak ada sepatu atletik lain seperti itu. Bahkan hari ini, itu terasa ambisius eksperimental," kata Kelly Hibler, general manager Reebok Classic.
"Sekarang 25 tahun kemudian, Instapump Fury siap untuk reinvention. Merayakan warisan Instapump dan bantalan teknologi Boost adidas, Instapump Fury Boost hadir untuk generasi baru," tambahnya.
Sepatu ini dikabarkan akan hadir dalam tiga koleksi, yang pertama meluncur adalah seri Prototype. Tapi sayangnya Instapump Fury Boost "Prototype" hanya akan tersedia eksklusif di toko The Athletes Foot Indonesia sebanyak 10 pasang.
tag baru: Instapump Fury Boost
Baca Juga: Reebok Luncurkan Koleksi Sepatu Bergaya Jadul Untuk Anak