Suara.com - Sudah sembilan bulan sejak gelombang besar tsunami menerjang pada 22 Desember 2019, kini destinasi wisata di Pantai Tanjung Lesung terus berbenah dan memperbaiki dampak kerusakan akibat tsunami.
Namun, di tengah perbaikan dan aktivitas wisatawan yang mulai normal, beberapa titik kerusakan akibat tsunami masih bisa dilihat. Satu di antaranya yakni jalan setapak di bibir pantai yang menuju ke hotel masih tampak terputus usai diterjang gelombang.
Selain itu, beberapa batang pohon yang tumbang dan banyaknya batu-batu karang di bibir pantai juga masih dapat mudah dijumpai. Meski begitu, pesona air laut yang jernih tetap menggoda wisatawan untuk datang berlibur di Tanjung Lesung.
Inilah Pantai Tanjung Lesung di tengah semaraknya Festival Tanjung Lesung yang tengah berlangsung dari 27-29 September 2019.
Baca Juga: Rhino Cross Triathlon, Ajang Bangkitnya Wisata Tanjung Lesung Pasca Tsunami