Suara.com - Seorang wanita dari Xuzhou, Provinsi Jiangsu, China, menuntut seorang kurir pria karena terlambat mengantarkan kondom sehingga dianggap mengakibatkan dia hamil.
Wanita yang diketahui memiliki identitas Su tersebut dilaporkan meminta pacarnya menginap di rumahnya bulan lalu. Dalam suasana panas saat itu, pasangan itu berusaha melakukan hubungan seks.
Seperti dilansir dari World of Buzz, Su menyadari dia tidak memiliki kondom hari itu. Ia kemudian melakukan pemesanan pada aplikasi mobile.
Tetapi dikatakan bahwa pesanan tersebut dapat memakan waktu hingga 20 menit untuk sampai. Sambil menunggu, dia memutuskan untuk mandi.
Baca Juga: Orang Argentina Malas Pakai Kondom dan Pil KB Gara-gara Resesi Ekonomi
Namun rupanya pesanan kondom tertunda lebih lama karena kondisi cuaca. Wanita itu dan pacarnya menjadi tidak sabar karena menunggu lama sehingga mereka memutuskan untuk melakukan hubungan seks tanpa kondom.
Akhirnya, pengantar barang tiba di rumah Su 28 menit setelah dia memesan dan sudah terlanjur berhubungan seksual.
Sebulan setelah insiden itu, Su terkejut mengetahui dirinya hamil. Padahal, terakhir kali dia berhubungan seks tanpa kondom adalah ketika kurir telat mengantarkannya.
Wanita itu kemudian menggugat kurir sebanyak 30.000 yuan atau sekitar Rp 59 juta untuk menutupi biaya kerja, biaya gizi dan biaya pengobatan.
Dia juga menyalahkan kurir dengan mengatakan, "Kalau saja kamu datang tepat waktu, hal seperti ini tidak akan terjadi!"
Baca Juga: Unik, Kondom Rasa Rendang Kini Hadir di Malaysia, Seperti Apa?
Namun tentu saja, si kurir menolak untuk membayar permintaannya. Dia pun mengatakan tak mau berurusan dengan wanita tersebut.