Suara.com - Pernah membayangkan seperti apa rasanya menginap di apartemen saat liburan? Konsep penginapan dalam apartemen mungkin memang masih asing bagi sebagian besar orang. Namun, tim Suara.com berkesempatan untuk menjajalnya belum lama ini.
"Di perkotaan, apartemen makin bertumbuh pesat dan banyak dibutuhkan. Dan memang banyak yang sedang berlomba untuk mendesain unit-unit yang ada agar terlihat menarik dan praktis," begitu penjelasan Niniek Kasim, Property Manager dari Ruma Oma dan Ruma Jati.
"Ruma Oma dan Ruma Jati sebenarnya nama dari pihak keluarga, dari keponakan dan kakak saya. Kebetulan dua unit itu konsepnya sangat berbeda," tambahnya.
Ya, Ruma Oma dan Ruma Jati adalah dua unit kamar di Apartemen Uttara Yogyakarta yang ditujukan bagi para travelers. Dengan konsep dan keunikan mereka masing-masing, kedua unit ini siap memberikan pengalaman berbeda bagi travelers.
Baca Juga: Sensasi Memasak Steak dengan Batu Lava di Bogeys Teras Hyatt Yogyakarta
Tim Suara.com pun beruntung untuk mencoba bermalam di sepasang unit tersebut. Kami juga sempat berbincang-bincang dengan Niniek Kasim, yang menjelaskan apa keuntungan menginap di apartemen jika dibandingkan dengan hotel.
"Kalau apartemen, kami rasa ada guest experience yang beda. Karena masih jarang ada orang yang familier dengan apartemen, jadi di sini kami mencoba memperkenalkan kepada orang-orang, kepada khalayak, supaya bisa merasakan menginap di hunian yang berbeda," ungkapnya sembari mengajak kami berkeliling.
Simak video staycation di Ruma Oma dan Ruma Jati di halaman selanjutnya ya!
Ruma Oma, Perpaduan Gaya Minimalis dan View Merapi
Pertama-tama, kami diajak untuk memasuki Ruma Oma yang bertempat di lantai 15 Apartemen Uttara.
Baca Juga: 7 Tempat Ngopi Sore di Yogya, Penikmat Cahaya Indie Wajib ke Sini
Sejalan dengan penjelasan Niniek Kasim, Ruma Oma adalah kamar apartemen yang mengedepankan sisi simpel, praktis, minimalis, sekaligus fungsional.
Begitu berjalan masuk, tim Suara.com langsung disambut dengan area pantry serta rak-rak yang menampung cangkir dan gelas.
Ruang pantry yang dilengkapi peralatan memasak ini memang merupakan keunggulan dari Ruma Oma dan Ruma Jati. Berbeda dengan hotel, di sini tamu diperbolehkan untuk memasak.
Bahkan, peralatan memasak dan makan yang disediakan pun tergolong lengkap. Mulai dari panci, wajan, mangkuk, piring, sendok, garpu, hingga gelas bisa ditemukan di sini.
Berikutnya, kami pun berjalan masuk ke ruang tengah yang dilengkapi meja panjang, kursi, dan sofa.
Selain dekorasinya yang memang membawa kesan homey, ruang tengah di Ruma Oma ini dapat berfungsi untuk melakukan meeting, menjamu tamu, ruang kerja, sekaligus ruang makan.
Tak perlu khawatir, ruang tengah Ruma Oma ini juga dilengkapi televisi sehingga cocok untuk bersantai dan melepas penat.
Namun, bagian yang paling membuat kami berdecak kagum adalah kamar tidur di Ruma Oma ini.
Sebagai penginapan yang berada di dalam apartemen tipe one bedroom, kamar di Ruma Oma dan Ruma Jati dibatasi oleh sekat agar privasi lebih terjaga.
Kamar tidur di Ruma Oma sendiri didominasi oleh warna putih dan lemari berlapis kaca sehingga memberikan kesan bersih nan terang.
Tak hanya itu, kamar tidur di Ruma Oma ternyata berhadapan langsung dengan jendela yang menampakkan view utara kota Yogyakarta.
Dari jendela ini pula, tim Suara.com berhasil menangkap view cantik Gunung Merapi di kala pagi disertai oleh matahari terbit.
Ruma Jati, Berikan Kesan Ramah di Tengah Kota
Puas mengagumi interior Ruma Oma, Suara.com ganti beranjak ke Ruma Jati yang berada di lantai 16. Lain halnya dengan Ruma Oma yang menghadap ke utara, kamar apartemen Ruma Jati mengarah ke selatan kota Yogyakarta.
Namun, layaknya Ruma Oma, konsep "feels as home" masih terasa lekat di sini. Bahkan, Ruma Jati berhasil membuat kami terpana sejenak di pintu karena interiornya yang serba kayu jati.
Saat ditanya, Niniek Kasim pun menjelaskan jika apartemen dengan furnitur jati sebenarnya bukanlah hal biasa.
"Dari sisi kepraktisan, banyak unit yang materialnya tidak memakai kayu jati. Di sini, kita sajikan yang berbeda, dan kami yakin bahwa jati bisa menjadi desain interior yang menarik," ucap Niniek Kasim sembari mengajak berkeliling.
Pertama, Ruma Jati juga dilengkapi dengan pantry kecil. Namun, semua lemari dan laci di pantry ini memakai kayu jati.
Memasuki ruang tengah Ruma Jati, bisa terlihat jika warna cokelat mendominasi. Selain meja televisi yang dibuat dari kayu jati, ada pula meja pendek dari jati, sofa cokelat empuk, dan meja kecil untuk makan bersama.
Warna cokelat ini juga masih terbawa hingga kamar. Baik lemari pakaian, hingga meja belajar di sudut ruangan, semua terbuat dari jati yang menghadirkan kesan hangat nan ramah.
Ruma Jati sendiri punya view langsung ke arah keramaian Jalan Kaliurang dan lanskap kota Yogyakarta, lho.
Lain dengan view Merapi di Ruma Oma yang cuma bisa dinikmati lewat jendela, tim Suara.com bisa bebas melihat hiruk-pikuk Yogyakarta dari balkon yang ada di sisi kamar tidur.
Kami sendiri menyarankan untuk menikmati view kota Jogja dari balkon kala malam tiba. Dari atas, kerlap-kerlip lampu pertokoan dan kendaraan akan tampak berkali lipat lebih indah.
Travelers juga bisa memandangi panorama kota saat malam dari atas kasur empuk yang ada. Bisa dibilang, Ruma Jati sukses memberikan kesan hunian hangat bak rumah sendiri di tengah kota.
Dari Lounge hingga Kolam Renang, Ini Fasilitas Ruma Oma dan Ruma Jati
Selain kesan bak rumah yang ditawarkan, travelers pun tidak perlu khawatir soal fasilitas saat menginap di Ruma Oma dan Ruma Jati.
Sebagai bagian dari Apartemen Uttara yang tergolong apartemen mewah di Yogyakarta, tamu tentu bisa menikmati fasilitas layaknya penghuni apartemen.
Beberapa fasilitas tersebut di antaranya adalah kolam renang di rooftop dan fitness center, hingga Lounge yang ada di lantai dasar.
Tak main-main, Lounge di apartemen ini juga dilengkapi dengan deretan buku-buku bacaan berbahasa Indonesia dan Inggris yang bisa dipinjam.
Bahkan, beberapa spot di Lounge ini bisa dibilang Instagrammable dan cocok untuk dipakai foto-foto seru.
Penginapan Ruma Oma dan Ruma Jati juga tergolong penginapan non-smoking, sehingga travelers tak perlu khawatir terganggu asap rokok.
Kamar mandi di Ruma Oma dan Ruma Jati pun terjaga kebersihannya. Amenities kit seperti handuk, sabun, sampo, dan sikat gigi juga telah disediakan.
Selain itu, tamu juga akan mendapat complimentary drink berupa dua botol air mineral.
Travelers juga dijamin bisa tetap update di sini, karena Ruma Oma dan Ruma Jati masing-masing sudah dilengkapi akses Wi-Fi.
Keunggulan Ruma Oma dan Ruma Jati tak cukup sampai di sana.
Menurut Niniek Kasim, keunggulan utama Ruma Jati dan Ruma Oma adalah guest experience yang akan didapatkan.
"Setiap tamu yang datang akan saya ajak bincang-bincang, sehingga bisa lebih tahu guest experience yang akan didapatkan," kata Niniek Kasim, menegaskan bahwa kedekatan dengan tamu sekaligus kenyamanan saat menginap adalah aspek penting baginya.
Hal itu jugalah yang dirasakan kami dari Suara.com selama menginap satu malam di sini. Bukan sekadar tidur, kami juga mencoba untuk memasak, mengejar indahnya view Merapi, menikmati kota Jogja kala malam, hingga melihat langsung indahnya sunset dari rooftop.
Nah, apakah travelers berminat juga untuk mencoba menginap di apartemen dan mendapat pengalaman liburan yang berbeda saat berkunjung ke Yogyakarta?