Suara.com - The Local Plant Market Hadir di Batik 81 Jakarta, Catat Tanggalnya!
Batik 81 di kawasan Karet Tengsin, Jakarta Selatan merupakan salah satu pusat usaha rumahan produk kulit dan bengkel batik.
Pada Sabtu 21 sampai Minggu 22 September 2019 kemarin, Batik 81 disulap menjadi pasar dadakan The Local Plant Market dan The Local Market Edisi September 2019.
Ada sekitar 30 tenant yang turut serta dalam agenda The Local Plant Market kemarin. Mereka datang dari berbagai industri kecil dan menengah seperti penjual bibit tanaman sampai pembuat keranjang daur ulang.
Baca Juga: Hindari Limbah Kain, Industri Fesyen Kini Lirik Bahan Ramah Lingkungan
"Kami di The Local Plant Market ingin merayakan produk Indonesia yang dibuat dengan cerita baik, bermanfaat kepada lingkungan sosial dan membangun sekitar," kata Founder The Local Plant Market, Tito Karto kepada Suara.com pada Minggu, (22/9/2019).
Kata Tito, pasar yang telah ia kurasi menjual opsi untuk menjalani gaya hidup yang lebih bijak. Seperti misalnya, ia menghadirkan tenant yang menjual kantong belanja daur ulang ramah lingkungan.
"Kami di sini bukan untuk mendikte hidup orang lain tapi memberikan opsi," tambahnya.
Salah satu penjaja yang hadir di The Local Plant Market adalah Smell The Perfume.
Tenant tersebut menjual aneka tas kerajinan warna-warni hasil dari benang daur ulang yang bisa digunakan sebagai kantong belanja hingga item fesyen.
Baca Juga: Ramah Lingkungan, Kantong Plastik Ini Terbuat dari Singkong
Meski nampak seperti noken khas Papua, namun Priliscya Isdianti dari Smell The Perfume mengaku bahwa tas yang mereka buat terinspirasi dari tas belanja orang Perancis.