Meski telah mendapat permintaan maaf dan penjelasan dari pihak klub malam, Patrycja bersikeras si penjaga pintu tidak memiliki pemahaman yang sama.
Patrycja dan rekannya saat itu benar-benar merasa malu karena perkara cara berpakaian dan sepatu hak tinggi. Hal itu terlebih karena mereka ditegur di depan banyak orang yang juga sedang mengantre untuk masuk klub malam sehingga menjadi bahan tertawaan.
"Mereka membiarkan sekelompok wanita yang terdiri dari lima orang melewati kami tapi kami sendiri tidak bisa masuk karena kami tidak memiliki penampilan tertentu," keluh wanita itu.
Baca Juga: Takut Kaki Sakit Pakai Sepatu Hak Tinggi? Toko Ini Punya Solusinya