Suara.com - Siap Dilirik Dunia, Festival Tanjung Lesung Gelar Rhino x Triathlon
Kementerian Pariwisata Republik Indonesia bersama Pemerintah Provinsi Banten, Pemerintah Kabupaten Pandeglang dan Banten West Java, sebagai pengelola KEK Pariwisata Tanjung Lesung hari ini secara resmi meluncurkan perhelatan akbar Festival Tanjung Lesung dengan beberapa event acara menarik terutama ajang Rhino Cross Triathlon.
Festival Tanjung Lesung menghadirkan dua acara utama yaitu Rhino Cross Triathlon, ajang edisi ketiga kejuaraan terbuka triathlon lintas alam (Cross Triathlon) pertama di Indonesia yang terdiri dari lomba berenang, balap sepeda dan lari melintasi keindahan dan tantangan alam Tanjung Lesung serta Pasar Kolecer yang akan dihelat pada 27 29 September 2019 di Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata Tanjung Lesung.
“Banten kembali menghelat event kebanggaannya, Festival Tanjung Lesung. Pasca peristiwa bencana 2018, Banten kini bangkit dan pulih, siap menerima kunjungan para wisatawan. Pemerintah Indonesia begitu mendukung penyelenggaraan event kebanggaan masyarakat Banten ini dengan memasukannya dalam kalender 100 event pariwisata nasional," beber Staf Ahli Menteri Pariwisata Bidang Multikultural & Ketua Pelaksana Calendar of Events Indonesia 2019, Dra. Esthy Reko Astuty, M.Si saat ditemui di Gedung Batavia, Jakarta, Kamis {19/9/2019}.
Baca Juga: Ikuti Belitung Triathlon 2019, Target Sandiaga Uno Meleset
Esthy membeberkan kenapa memilih Tanjung Lesung sebagai destinasi yang disupport pemerintah untuk diajadwalkan masuk sebagai kalender event.
"Event Tanjung Lesung Ini adalah salah satu dari 3 kalender event wonderful indonesia, Pertama ada Badui, lalui Event Cisadane dan ketiga Tanjung Lesung. Untuk masuk sebagai kalender event tidak mudah jadi harus mengikuti beauty kontes dengan kurator dulu. Kita kurasi dengan ketat seperti kreatifitas yang menampilkan budaya lokal secara kreatif. Event ini juga harus menimbulkan dampak ekonomi dan bisa diviralkan. Seperti kita tahu, tahun lalu Tanjung Lesung kena gempa dan Tsunami jadi diharapkan acara ini bisa merevitalisasi pariwisata di Tanjung Lesung," ujarnya.
"Karena tempat ini bukan hanya marine tourism maka Tanjung Lesung ini dikemas degan budaya dan kearifan lokal. Acara ini diselaraskan dengan hari badak sedunia yang jatuh pada 22 september 2019. Jadi tajuk kegiatannya disebut dengan Rhino X Triathlon sebagai branding kegiatan lainnya," timpal Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Banten, Ir. Eneng Nurcahyati.
Banyak kegiatan di Rhino X Triathlon
Eneng menambahkan, ada kegiatan lain yang digelar selain Rhino X Triathlon, yang pertama adalah Rhino Trips yang dilakukan oleh travel untuk mengajak wisatawan dari propinsi lain yang tidak ikut lomba tapi ingin menonton. Selain itu bisa ikut mengunjungi beberapa spot menarik yang ada di sekitar acara.
Baca Juga: Hadir di Bali, Super League Triathlon Diharap Jadi Wadah Atlet Muda
Lalu ada Rhino Edutainment tujuanya edukasi dan wisata tentang badak, lingkungan hidup, sosialisasi pentingnya konsumsi ikan, lalu wisata ramah lingkungan