Waspada Sekitar Anda, Kata Psikolog Soal Tanda Seseorang Berniat Bunuh Diri

Senin, 16 September 2019 | 19:00 WIB
Waspada Sekitar Anda, Kata Psikolog Soal Tanda Seseorang Berniat Bunuh Diri
Ilustrasi perempuan menutup wajah/ sedih/ depresi ingin bunuh diri. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Waspada Sekitar Anda, Kata Psikolog Soal Tanda Seseorang Berniat Bunuh Diri.

Bunuh diri dianggap sebagai jalan pintas dari semua permasalahan hidup yang mendera. Bunuh diri biasanya dilakukan mereka yang putus asa dan depresi tidak kuat mengatasi masalah yang dipikulnya.

Tidak hanya faktor internal, faktor eksternal atau lingkungan sekitar juga ikut mempengaruhi semakin kuatnya seseorang untuk mengakhiri hidupnya. Saat orang terdekat bunuh diri, orang sekitar biasanya akan kaget dan tercengang karena tidak menyangka.

Lalu, apa saja tanda dan gejala seseorang yang berpotensi akan mengakhiri hidupnya? Berikut tanda-tandanya menurut Psikolog Liza M Djaprie saat dihubungi Suara.com beberapa waktu lalu di Jakarta.

1.Tidak banyak bicara untuk bunuh diri

Baca Juga: Personel Little Mix Ini Mengaku Pernah Mencoba Bunuh Diri, Kenapa?

Liza selalu percaya, seseorang yang mengutarakan keinginannya untuk bunuh diri, potensi orang tersebut untuk bunuh diri lebih rendah dibanding orang yang diam-diam berkeinginan mengakhiri hidupnya. Mengutarakan ingin bunuh diri dianggap Liza sebagai upaya mencari perhatian.

"Selama dia masih ngomong 'aku mau bunuh diri', biasanya 80-90 persen tidak akan dia lakukan (bunuh diri). Hanya bentuk cari perhatian aja, tapi itu merupakan tanda-tanda menuju ke arah lebih serius," ujar Liza.

Tapi bukan berarti dia tidak akan bunuh diri, solusi terbaik ialah ajak orang itu ngobrol dan dengarkan apa permasalahannya. Alasan ia mengutarakan keinginannya, biasanya orang hanya butuh didengarkan. Kemudian juga merangkul orang yang tampak sangat muram tapi tak mau membicarakan apapun.

2.Sudah banyak diam

Orang yang biasanya ceria, banyak bicara, dan tidak biasa diam, karena suatu masalah yang sangat membenaninya, ia terlihat diam terus menerus dan jarang berbicara.

Baca Juga: Ketahuan Guru Tulis Surat Cinta, Bocah 11 Tahun Bunuh Diri

"Nanti kalau dia sudah mulai banyak diam, karena biasanya begitu, mereka-mereka yang mau bunuh diri itu biasanya, nggak ngomong lagi kalau udah serius. Jebret aja terjadi," ungkapnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI