Suara.com - Dalam dunia fesyen, panama hat atau topi panama begitu identik dengan gaya berbusana nan elegan dan mewah.
Beberapa selebritis bahkan mengenakannya sebagai identitas, macam Sean Connery, Johnny Depp hingga penulis Ernest Hemingway.
Sementara beberapa dari kita, barangkali familiar melihatnya dalam film-film berlatar pantai nan tropikal hingga film bergenre detektif.
Namun tahukah kamu di balik kepopulerannya, topi ini sejatinya bukan berasal dari Panama di Amerika Tengah? Melainkan berasal dari Ekuador di Amerika Selatan.
Ekuador kebanjiran untung tatkala Terusan Panama yang menghubungkan Amerika Tengah dan Amerika Selatan dibangun pada pertengahan abad ke-19.
Para pengrajin di negara yang bertempat beberapa ratus mil dari Panama ini melihat peluang menghasilkan uang dari topi garapan mereka.
Topi yang begitu banyak dikenakan para buruh pekerja di Terusan Panama ini bahkan dibeli Pemerintah Amerika Serikat. Tak tanggung-tanggung, 50 ribu topi Panama diboyong pemerintah AS untuk dikenakan para pasukan selama Perang AS-Spanyol berkecamuk.
Seiring berjalannya waktu topi ini beralih kedudukan ketika sejumlah pesohor mengenakannya, macam Presiden AS, Theodore Roosevelt yang mengenakan topi Panama tatkala menghadiri tur penggalian Terusan Panama.
Topi Panama yang tadinya dikenakan buruh pekerja seiring waktu menjadi item fesyen berkelas dan bergengsi tinggi tatkala sejumlah nama tenar saat itu mengenakannya macam Humphrey Bogart, Clark Gable hingga Winston Churchill. Demikian kepopuleran tersebut dirawat hingga hari ini, topi Panama kerap diidentikkan dengan fesyen bergengsi, serba 'wangi' dan serba eksklusif.